RIAUMANDIRI.CO - Sempena hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2022, Dinas Pendidikan Provinsi Riau, besok, Jumat (13/5), mengadakan apel Hardiknas dan sekaligus penyerahan penghargaan kepada siswa yang telah membawa nama harum Indonesia, khususnya Provinsi Riau ditingkat Internasional, dan guru berprestasi, serta penghargaan bagi toko Pendidikan Riau.

Siswa yang akan diberikan penghargaan diantaranya, siswa SMK Cendana yang memenangkan lomba Drum Band Internasional di Amerika, siswa SD Witama Pekanbaru yang berhasil meraih mendali perak, pada Olimpiade Sains Matematika Internasional, dan siswa MTsN 1 Pekanbaru yang berhasil meraih juara 1 MTQ Internasional di Qatar. 

Sempena Hardiknas, pemerintah provinsi Riau akan memberi penghargaan siswa-siswa dan guru berprestasi. Selain itu, kita juga akan memberi penghargaan kepada guru-guru di daerah terpencil. Ini sebagai penghargaan terhadap bakti mereka," ujar Kadisdik Riau, Kamsol, Kamis (12/5).

Sedangkan untuk penghargaan kepada tokoh pendidikan Riau, Pemrpov akan memberikan kepada tokoh pendidikan Riau, OK Nizami Jamil. Penghargaan diberikan karena OK dinilai masih eksis dan berkontribusi terhadap kemajuan pendidikan. Apalagi OK Nizami Jamil juga pencipta tari persembahan, yang selalu dibawakan pada setiap acara resmi dan peringatan hari besar.

"Jadi kita sepakati ada satu tokoh pendidikan yakni pak OK Nizami Jamil yang akan kita beri penghargaan. Beliau merupakan pencetus tari persembahan, selain itu beliau juga masih aktif menulis buku. Kemudian beliau juga termasuk tokoh pendidikan yang senior, walaupun masih ada tokoh-tokoh lain.Jadi aspek penilaian kita seperti itu, karena beliau banyak sumbangsih terhadap pendidikan lewat buku-buku, dan tari persembahan," jelasnya.

Untuk tema hari pendidikan nasional tahun 2020 ini kata Kamsol, Pemerintah menetapkan tema pimpin pemulihan, bergerak untuk merdeka belajar. Tema ini diambil setelah dua tahun seluruh wilayah mengalami pandemi Covid-19 dan proses belajar terganggu.

Alhamdulillah saat ini pandemi covid-19 mulai melandai, dan sekolah sudah belajar sesuai dengan aturan yang berlaku. Untuk itulah tema yang diambil di hari pendidikan nasional tahun ini pimpin pemulihan, bergerak untuk merdeka belajar, katanya. (nur).

Editor : Nurul Atia