RIAUMANDIRI.CO - Selain di rumah dan kantor, mobilitas tinggi kerap membuat banyak orang menghabiskan waktu di kendaraan seperti mobil. Bahkan karena hal tersebut tidak sedikit orang yang menjadikan mobil sebagai 'rumah kedua'.

Untuk kalian yang kerap menghabiskan waktu di kendaraan ada sejumlah hal harus diperhatikan agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Berikut adalah sejumlah hal yang perlu dilakukan saat berpuasa sambil berkendara.

Pastikan Sahur

Agar tubuh tetap prima saat berkendara sebaiknya kamu selalu mengkonsumsi makanan bergizi saat sahur tiba.

Sejumlah ahli gizi menyarankan saat sahur sebaiknya setiap orang mengkonsumsi gizi seimbang yang terdiri dari protein, serat, vitamin, mineral, dan karbohidrat.

Pemenuhan gizi seimbang itu pun bisa didapatkan dari sejumlah bahan makanan seperti beras, kentang, kacang-kacangan, buah,daging, sayuran, dan lainnya. Hindari makanan yang asam dan pedas, karena bisa menimbulkan gangguan di lambung dan pencernaan.

Istirahat Cukup dan Jangan Begadang

Bagi yang mayoritas harinya dihabiskan di kendaraan pastikan istirahat malam kamu berkualitas dan cukup. Sebab jika tidak maka kamu akan merasakan kantuk yang dapat mengurangi konsentrasi saat berkendara.

Oleh karena itu, kamu harus bisa menciptakan tidur malam berkualitas agar kondisi tetap prima saat berkendara.

Untuk mendapatkan tidur malam berkualitas caranya pun cukup mudah. Kamu hanya perlu memperhatikan sejumlah hal seperti sirkulasi udara yang baik, bebas dari suara bising, dan mandi air hangat sebelum tidur.

Jaga Emosi

Sering sekali macet berkepanjangan ditambah rasa lapar kerap membuat seseorang menjadi lebih emosi. Sifat tersebut tentu harus dikontrol. Selain dapat membatalkan ibadah puasa, emosi tak terkontrol juga bisa merugikan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Sebaiknya, berkendaralah dengan tenang dan positif. Apalagi di bulan Ramadan sudah seharusnya menjaga hawa nafsu termasuk salah satunya dengan menjaga emosi.

Perhatikan Kecepatan Kendaraan

Saat menjelang waktu berbuka, biasanya orang-orang memacu kendaraan mereka dengan kecepatan penuh. Alih-alih ingin mengejar waktu berbuka di rumah, cara ini justru bisa menimbulkan bahaya bagi kamu dan pengguna jalan lainnya.

Memacu kendaraan menjelang waktu berbuka sebaiknya jangan dilakukan. Sebab jika memang waktu sampai rumah tidak cukup, sebaiknya kamu berhenti sejak sekedar untuk membatalkan puasa dengan takjil. Jika sudah batal maka perjalanan bisa dilanjutkan kembali.

Selain itu, kondisi badan pada saat puasa tidak sebaik biasanya, sehingga lebih mudah lelah dan mengantuk. Agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan sebaiknya berkendaralah dalam batas kecepatan.

Jaga Kondisi Kendaraan

Bagi kamu yang keseharian banyak menghabiskan waktu di kendaraan, memastikan mobil tetap dalam kondisi prima adalah sebuah kewajiban. Sebelum mengendarai mobil, ada baiknya cek terlebih dahulu kondisi mobilmu. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadi hal yang tidak diinginkan, seperti: ban kempes, mogok atau mesin overhead tentu bisa membuat repot di jalan.

Atau jika mobil lama kamu saat ini tidak dalam kondisi prima maka bisa diganti yang baru dengan memanfaatkan layanan BCA Finance DP Rendah hanya 10%. Layanan tersebut pastinya sangat berguna banget untuk kamu yang ingin mengganti mobil baru.

Sumber : Detik.com

Editor : Nurul Atia