PANGEAN (HR)-PT RAPP secara resmi menyerahkan Balai Adat Nagori Pangean kepada masyarakat melalui Datuk Penghulu Nen Berompek, Desa Koto Tinggi, Kecamatan Pangean, Rabu (22/4). Peresmian dan serah terima ditandai penandatangan prasasti oleh kedua belah pihak.

Acara dihadiri para Ninik Mamak, Pangulu Nen Barompek selaku Pemangku adat, Anggota DPRDSastra Febriawan, Camat Pangean, Mastur, Tokoh Masyarakat Nayarlis dan perwakilan Manajemen RAPP serta masyarakat Pangean.

Stakeholder Manager RAPP wilayah Kuansing dan Kampar, Edy Yusuf mengatakan pembangunan balai adat merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap pelestarian kearifan lokal dan adat budaya masyarakat setempat. berharap adanya bangunan adat ini dapat bermanfaat bagi masyarakat.

"Kami berharap pembangunan balai adat dapat sempurna dan membuka diri terhadap persoalan yang ada untuk mencari jalan keluar. Sebab, RAPP tidak hanya beroperasi dalam waktu singkat tapi ingin hidup berdampingan dan menjadi bagian dari masyarakat.

Mewakili Pengulu Nan Berompek, Datuk Pakomo, Hasan Basri, juga  mengucapkan syukur atas dibangunnya balai adat Nagori Pangean.

"Kami melihat besarnya kontribusinya RAPP dalam membangun fasilitas umum seperti banyaknya bangunan masjid yang bagus dibangun oleh perusahaan. Semoga bantuan  ini terus disalurkan, RAPP beroperasi dengan lancar dan masyarakat bisa memperoleh manfaatnya," kata Datuk Pakomo.

Camat Pangean, Mastur berpesan agar komunikasi dan hubungan yang baik terus terjalin demi kemajuan daerah.

Balai adat Nagori Pangean seluas 6×16 meter dibangun berdampingan dengan  Masjid Jami', Desa Koto Tinggi. Pembangunan Balai Adat Bandarosa ini menelan biaya Rp200 juta akan menjadi pusat kegiatan adat dan agama masyarakat Pangean.(mg2)