RIAUMANDIRI.CO - Saat ini ada enam masjid di Amerika Serikat yang dikelola komunitas muslim Indonesia. Terbaru adalah Masjid At-Thohir di Jalan Kenmore, di pusat kota Los Angeles.

Masjid At-Thohir diresmikan oleh Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Amerika Serikat (AS), Rosan Roeslan, Ahad (27/3/2022), waktu setempat.

Masjid At-Thohir baru selesai direnovasi sekitar dua bulan lalu. Masjid ini dibeli dan direnovasi atas amal jariyah umat muslim Indonesia dan mayoritas bantuan keluarga besar almarhum Mochamad Thohir pada 2018.

"Dengan izin Allah SWT dan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya buka masjid At-Thohir ini. Semoga acara-acara untuk generasi muda kita akan berkembang dan mempererat silaturahim. Juga bisa berdampak positif, tidak hanya untuk komunitas muslim, tapi juga untuk komunitas agama lain,” harap Dubes Rosan, dikutip dari Infopublik, Senin (28/3/2022).

Dijelaskan Rosan, dengan adanya Masjid At-Thohir, maka saat ini ada 6 masjid yang dikelola komunitas muslim Indonesia. Sebelumnya, ada 1 masjid di Maryland, 1 masjid di Houston, 1 masjid di New York, 1 masjid di Philadelphia, 1 masjid di Washington, DC, dan sebuah pesantren di Connecticut.

Rosan berharap kehadiran masjid At-Thohir akan membuat makin berkembangnya komunitas muslim di Los Angeles.

Mengingat masjid ini dibuat di bangunan warisan atau heritage, Rosan menyampaikan apresiasi yang sebesas-besarnya kepada keluarga Thohir karena diketahui prosesnya tidak mudah. Masjid At Thohir di Los Angeles yang dulunya merupakan bekas gereja ini membutuhkan izin yang tidak sederhana dan biaya tinggi.

Selain berkat keluarga Thohir, masjid tersebut juga berhasil tercipta berkat kerja sama dengan Komunitas Muslim Indonesia yang membentuk Yayasan Indonesia Muslim Foundation (IMFO). Komunitas ini yang lebih dulu mengumpulkan donasi untuk mendirikan masjid milik masyarakat Indonesia.

“Terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pak Boy Thohir, Indonesia Muslim Foundation, kepada seluruh diaspora dan masyarakat yang telah bersama-sama mewujudkan impian dan tempat yang sangat mulia ini di tengah-tengah Los Angeles,” tutup Rosan.