Antisipasi Munculnya Hoaks Pemilu, Komisioner KPU Pekanbaru Temui Pengurus SMSI Riau
RIAUMANDIRI.CO - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru melakukan pertemuan dengan pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Riau, Selasa (12/10/2021).
Pada pertemuan itu, rombongan KPU Kota Pekanbaru dipimpin langsung oleh Ketua Ketua KPU Kota Pekanbaru, Anton Merciyanto didampingi Divisi Sosialisasi dan Parmas Yelli Nofiza, Divisi Hukum dan SDM Ariya Ghuna Saputra, Divisi Program dan Data, Zulfajri dan Kasubag Teknis Hupmas Rianti Agustriani serta staf bagian Tekmas Fitri Andriani.
Sementara, dari organisasi perusahaan siber dihadiri Ketua SMSI Provinsi Riau Novrizon Burman, Wakil Ketua Bidang Tanggap Bencana Ardiansyah MZ Tanjung, Wakil Ketua Bidang Teknologi dan Informasi Anthony Harry, Sekretaris Zulmiron, Wakil Sekretaris Jinto Lumban Gaol, Bendahara Luna Agustin, Wakil Bendahara Herlina dan Koordinator Sosial Ekonomi Kreatif Martalena.
Dalam sambutannya, Anton mengatakan, KPU Kota Pekanbaru sudah menyiapkan langkah-langkah persiapan menyongsong Pemilu 2024. Hal itu untuk mengantisipasi munculnya persoalan-persoalan seperti Pemilu sebelumnya. Salah satunya adalah mengantisipasi munculnya hoaks selama tahapan Pemilu/Pilkada sehingga KPU merasa perlu membentuk Badan Koordinasi Kehumasan (Bakohumas) mulai dari tingkat pusat, provinsi hingga kabupaten/kota.
"Meskipun tahapan belum ditetapkan, tapi kita sudah melaksanakan persiapan-persiapan, salah satunya dengan membentuk Bakohumas. Dasarnya adalah SK KPU RI No. 172/HM.02-Kpt/06/KPU/III/2021 tentang Badan Koordinasi Kehumasan KPU, KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kabupaten/Kota. Bakohumas ini akan dibentuk paling lambat pertengahan Oktober 2021.Untuk itu perlu kita sosialiasaikan," jelas Anton dalam keterangan tertulis SMSI Riau yang diterima riaumandiri.co.
Bakohumas ini, sebut Anton, nantinya berisi perwakilandari instansi, organisasi masyarakat, perguruan tinggi, lembaga pers dan lainnya. Tujuannya untuk membantu KPU Kota Pekanbaru dalam menyebarkan informasi yang benar dan akurat seputar Pemilu.
"Jadi melalui Bakohumas ini, kita memberikan informasi yang berimbang kepada masyarakat. Tidak hanya berita-berita negatif yang beredar tentang KPU," sebut Anton.
Selain tentang Bakohumas, Anton juga menjelaskan, kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih yang terus dilakukan KPU Kota Pekanbaru melalui sejumlah media sosial seperti Youtube, Instagram, Facebook, website dan instrumen online lainnya.
“Setelah kunjungan ini, nanti akan dibentuk grup WA. Sehingga memudahkan bertukar informasi,” katanya.
Sementara itu, Ketua SMSI Riau Novrizon Burman mengatakan, SMSI Riau sebagai konstituen Dewan Pers siap bersinergi dengan KPU untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat.
"Kami (SMSI) siap bersinergi dengan KPU dalam mencegah berita hoax. Artinya, masyarakat harus mendapatkan informasi yang tepat," ujar Novrizon.
Menurut Novrizon, informasi terkait penyelenggaraan pemilu/pilkada harus tersosialisasi dengan baik dan perlu ada semacam wadah koordinasi.
"Kalau ada informasi terbaru dari KPU tinggal kita share ke kawan-kawan media yang sudah bergabung menjadi anggota SMSI Riau. Yang mana sampai saat ini sudah berjumlah 103 perusahaan media," sebut Novrizon.***