RIAUMANDIRI.CO, SURABAYA – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soetomo, Surabaya, menambah ruang perawatan khusus pasien virus corona (Covid-19) menggunakan kontainer. Hal itu dilakukan menyusul ruang isolasi RS tersebut yang sudah penuh dalam beberapa hari terakhir.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, kontainer ditempatkan di halaman RS. Kontainer dimodifikasi sedemikian rupa agar bisa difungsikan untuk merawat pasien Covid-19.

"Ini kontainer di halaman RSUD dr Soetomo Surabaya yg siang ini mulai diisi pasien Covid-19 kondisi gejala sedang lengkap dengan HEPA filter portable," kata Khofifah, Minggu (11/7).

Kontainer juga dilengkapi dengan HEPA filter atau high efficiency particulate air. Mampu menyaring udara hingga 99,97 persen debu, serbuk, jamur, bakteri dan partikel udara berukuran 0,3 mikron.

Filter ini bermanfaat untuk menyaring udara dan membersihkan permukaan dari debu, partikel-partikel yang memicu alergi, termasuk mengurangi risiko paparan Covid-19 melalui aerosol.
Khofifah mengatakan saat ini setidaknya ada lima unit kontainer yang siap digunakan. Tiap satu unit cukup untuk menampung lima orang pasien.

Kontainer-kontainer ini merupakan sumbangan dari seorang donatur. Dengan bantuan ini, Khofifah berharap tak ada lagi pasien yang harus mengantre di IGD RSUD dr Soetomo untuk memperoleh perawatan.

"Hari ini telah siap lima kontainer bantuan dermawan, dipakai untuk 25 pasien yang saat ini dilayani di selasar karena IGD sudah penuh. Semoga tidak ada lagi pasien yang tidak tertampung," ucapnya.

Khofifah lalu berharap seluruh masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Ia juga meminta semua pihak memanjatkan doa pandemi Covid-19 ini lekas berakhir. "Mohon semangat disiplin menjaga protokol kesehatan diiringi doa. Mugi sehat selamet sedoyo (semoga sehat dan diberi keselamatan semua)," pungkas dia.

Sebelumnya RSUD dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, terus mendapatkan rujukan pasien Covid-19. Hal itu membuat IGD mengalami kelebihan kapasitas.

Dirut RSUD dr Soetomo, dr Joni Wahyuhadi membenarkan bahwa ada kontainer yang dialihfungsikan menjadi ruang perawatan pasien Covid-19. Dia juga membenarkan foto yang beredar.

Foto yang dimaksud yakni memuat pasien menjalani perawatan di kasur yang ditempatkan di lantai. Sejumlah pasien juga terpaksa harus mengantre di selasar IGD, karena kapasitas yang sudah tak muat.

"Iya benar pasien [malam tadi] di IGD overcapacity. Masih ada 85 [pasien] di IGD, melebihi kapasitas kapas

Sumber : CNN Indonesia

Editor : Nandra F Piliang