RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Destinasi super prioritas terus dikembangkan untuk nantinya bisa meningkatkan pariwisata Indonesia. Salah satunya Danau Toba di Sumatra Utara.

Dalam acara Indonesia Tourism and Investment Forum, hadir Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI, Luhut Binsar Panjaitan, dan Dubes China untuk Indonesia, Xiao Qian. Kegiatan itu diselenggarakan di Kaldera Toba, Sumatera Utara.

"Kita tadi virtual dengan menteri pariwisata Tiongkok. Pertama ya menambah erat hubungan kita, yang kedua tadi banyak kerja sama kita dengan Tiongkok yang sekarang itu berjalan dengan baik, ke depan kita masih banyak lagi yang kita kerja samakan," kata Luhut.

Menurut Luhut, para investor, khususnya dari China dan sejumlah negara asing lainnya, akan berinvestasi di kawasan Danau Toba. Tak merinci berapa investasi yang diberikan, namun dia mengatakan nilainya cukup besar.

"Investor China misalnya, sudah berinvestasi di beberapa proyek dan masih akan menanamkan modalnya di kawasan Danau Toba," kata Luhut seperti dikutip Antara.

Dalam pengembangan destinasi Toba, dia berharap Menteri Luar Negeri Cina dapat langsung datang ke kawasan Toba. Itu agar dia lebih yakin untuk berinvestasi pembangunan hotel bisa dilakukan.

"Ini salah satu yang bagus. Nanti kalau bulan depan mudah-mudahan menlunya juga kemari, dia liat juga ini kan cantik sekali nanti kita mungkin minta mereka bikin hotel di sini," kata Luhut.

Selain China, beberapa negara juga memiliki hubungan yang baik dengan Indonesia, misalnya, Hong Kong dan Jepang. Begitu pula Qatar yang berencana membuka travel bubble.

"Kemarin dari saya ke Qatar itu Doha, saya ketemu dengan ponakan rajanya datang ke Jakarta tadi malam, kami makan malam. Itu juga mereka pengen ada buka travel bubblenya, kita sih oke," kata Luhut.

Sumber : Antara

Editor : Rico Mardianto