DPRD Pekanbaru: Masyarakat Minta Pemerintah Perhatikan UMKM
RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Masyarakat minta pemerintah lebih perhatikan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang terkena dampak Covid-19. Aspirasi ini banyak diterima saat reses anggota DPRD Kota Pekanbaru, di antaranya Roem Diani Dewi dan Muhammd Sabarudi.
Sabarudi mengungkapkan, Covid-19 berdampak terhadap segala segmen, terutama UMKM. Hal ini perlu menjadi perhatian khusus Pemko Pekanbaru, mengingat rata-rata PAD bersumber dari UMKM.
"Aspirasi Covid-19 ini seputar masalah bantuan. Sebab banyak masyarakat terdampak, terutama UMKM dan ibu rumah tangga. Banyak orang juga di-PHK dan segala macamnya. Sehingga ini perlu mendapat perhatian khusus dari pemerintah," ungkapnya kepada wartawan, Kamis (3/12/2020).
"Apalagi ada instruksi dari pemerintah pusat agar memperhatikan dampak sosial dari Covid-19 di daerah. Makanya harus diperhatikan benar-benar," tambahnya.
Sejalan dengan itu, Roem juga menyampaikan masyarakat mengeluhkan dan meminta Pemko Pekabaru dapat lebih memperhatikan UMKM.
"Masyarakat minta pembinaan terhadap UMKM terdampak. Selain itu juga kalau ada pelatihan keterampilan untuk meningkatkan pendapatan mereka di tengah pandemi ini," unjarnya.
Diketahui, Pemerintah Provinsi Riau memastikan sebanyak 23 ribu lebih UMKM terdampak Covid-19 akan mendapat Bantuan Langsung Tunai dari pemerintah pusat sebesar Rp2,4 juta.
Awalnya ada 75 ribu pelaku usaha yang diusulkan ke pusat oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DPPK UKM) Riau namun hanya 23 ribu lebih yang disetujui untuk mendapatkan bantuan tersebut.
Reporter: M Ihsan Yurin