Pilkada Serentak di Tengah Pandemi, PKS: Jangan Jadi Klaster Baru Covid-19

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang rencananya akan dihelat tahun ini masih menjadi sorotan sejumlah tokoh, salah satunya Mardani Ali Sera.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini berharap agar pilkada yang dilangsungkan di tengah pandemi covid-19 ini tidak menimbulkan klaster penyebaran baru.
"Semua berharap, pilkada serentak yang tengah digelar saat pandemi Covid-19 tidak menimbulkan klaster baru atau menjadi gelombang kedua," ujar Mardani Ali Sera lewat akun Twitter pribadinya, Minggu (6/9/2020).
Mardani Ali Sera juga berharap agar protokol kesehatan benar-benar diterapkan karena pilkada ini melibatkan banyak orang dan menggerakkan berbagai aspek kegiatan.
"Pastikan semua protokol kesehatan diterapkan. Mengingat pilkada melibatkan banyak orang dan menggerakkan aspek kegiatan yang amat kompleks," sambung Mardani.
Tidak hanya itu, Mardani juga meminta agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberikan sanksi kepada pihak yang tidak mematuhi protokol kesehatan saat Pilkada 2020 mendatang.
"@KPU_ID perlu memberi sanksi tegas pihak yang tidak mematuhi protokol kesehatan dalam pelaksanaan Pilkada 2020 mendatang. Seperti yang tertera dalam Pasal 11 PKPU 6/2020 tentang Pilkada dalam kondisi bencana non-alam covid-19," lanjut Mardani.
Sampai Minggu (6/9/2020) malam, cuitan Mardani Ali Sera telah disukai oleh lebih dari 105 akun pengguna Twitter.
Berita Lainnya
- Generasi Muda Harus Berpikir Orientasi ke Depan
- Pemangku Adat Luhak 4 Koto di Mudik Dukung Program ASA
- Azis Zaenal Beri Sinyal Koalisi PPP – PKS di Pilgubri Mendatang
- Nono Patria Pratama Terpilih Secara Aklamasi Ketuai Golkar Rohul
- Untuk Golkar dan PPP Berlaku Syarat Khusus
- PPP Kubu Romi Berharap Bisa Islah