SELATPANJANG (HR)- Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, H Irwan melepas pasukan Polres Kabupaten Meranti dalam rangka mengamankan proses Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), yang digelar secara serentak di Kabupaten Kepulauan Meranti.

Pelepasan personil Polres tersebut, diawali dengan apel pasukan pergeseran pasukan yang digelar di halaman Mapolres Meranti, Selatpanjang, Senin (6/4).

Di hadapan Kapolres AKBP Z. Pandra dan jajaran, Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti, H Irwan, mengucapkan apresiasi pihak Polres Kepulauan Meranti atas kesediannya untuk mengamankan dan menjaga kondusfitas dalam proses Pilkades yang dilaksanakan di 29 desa secara serentak itu.

Bupati berharap pelaksanaan pilkades itu bisa berjalan lancar, damai  dan aman. Karena Pilkades merupakan amanat konstitusional dalam rangka menegakkan demokrasi mulai dari tingkat desa berjalan dengan sukses dan aman.
Dijelaskan Bupati, Kabupaten Kepulauan Meranti terdiri dari 96 Desa dan 5 Kelurahan yang tersebar di 3 pulau besar. Dari jumlah itu sebanyak 29 desa akan melaksanakan Pilkades.

Seperti pengalaman yang terdahulu terdapat beberapa tahapan titik kritis dalam pemilihan yang perlu diwaspadai petugas keamanan.

Diantaranya proses pendaftaran dan pencoblosan yang sangat berpeluang terjadinya gesekan. Dalam Proses ini sering muncul adanya pemilih yang belum terdaftar dan tidak semestinya melakukan pemilihan.

"Saya minta antisipasi sedini setiap potensi konflik mungkin agar tidak sempat menimbulkan gejolak sosial," ucap Bupati yang juga meminta peran serta aktif masyarakat menjaga kondusifitas desa.

Tahapan kritis selanjutnya sebut Irwan, yakni saat penghitungan suara. Pada kesempatan ini berpotensi besar terjadinya konflik.

"Mari bersama kita perhatikan proses dan tahapan itu, sehingga hal yang bisa mengganggu keamanan dan ketertiban dapat diantisipasi,"ujar Bupati lagi.

Menyikapi hal itu, disambut baik oleh Kapolres Kabupaten Kepulauan Meranti AKBP Z Pandra Arsyad MSi menyebutkan, pihaknya siap menerjunkan personil mulai dari Polres hingga Polsek untuk mengamankan Pilkades, serta menyiapkan semua sarana dan prasarana.

Seperti dikatakan Bupati dan diakui Kapolres, dalam proses Pilkades terdapat berbagai potensi kerawanan Kamtibmas, untuk itu Kapolres memerintahkan semua jajaran hingga ke tingkat Polres untuk memberikan perhatian serius agar potensi kerawanan tidak menjadi gangguan nyata yang dapat menghambat proses Pilkades.

Kapolres juga menegaskan, jajaran mulai dari Kasat hingga personil terus meningkatkan kemampuan dalam mengantisipasi semua potensi kerawanan dan gangguan.

"Jaga profesionalitas dengan memperkokoh sinergitas serta netralitas dengan tidak berpihak kepada calon manapun. Mari jalankan fungsi dan tugas kita dengan baik,"tegas Kapolres.***