Pangkalan Kerinci (HR)-Anggota DPRD Pelalawan menegaskan, agar Kepolisian segera mengungkap pelaku begal motor di Pelalawan guna menjawab keresahan warga belakangan ini. Hal ini penting dilakukan demi menjaga keamanan di Pelalawan ke depan.

Anggota Komisi I DPRD Pelalawan Nazaruddin mengatakan, Jumat (3/4), aksi begal para pelaku ternyata tergolong nekat dan tak segan-segan melukai korbannya deng menggunakan senjata api itu merupakan kali pertama di Pangkalan Kerinci. Sebab, kejadian Pencurian dengan kekerasan selama ini hanya menggunakan senjata tajam atau benda tumpul dalam melumpuhkan korbannya.

"Berarti apa yang terjadi di daerah lain seperti disiarkan dalam televisi, sudah sampai ke daerah kita. Kita meminta dan mendukung polisi untuk memberantasnya segera," tegasnya.

Nazaruddin mengimbau, agar Polres Pelalawan beserta seluruh jajarannya di Polsek bergerak cepat menangkap pelaku pembegalan ini. Meski pun aksi begal ini belum pada titik kritis atau meresahkan masyarakat, langkah antisipasi menciptakan rasa nyaman harus dilakukan.

Terpisah, Tim Buruh Sergap (Buser) dari  Polres Pelalawan dengan adanya kejadian itu langsung diperintahkan oleh Kapolres untuk tidak pulang sebelum berhasil membawa pulang tersangka pelaku perampokan

“Aksi nekat pelaku bekal yang membuat resah warga Pelalawan saat ini, kata Kapolres Pelalawan AKBP Ade Johan Sinaga, dia berjanji akan membekuk pelaku begal.

"Saya sudah perintahkan Tim Buru Sergap (Buser) untuk mengejar pelaku mengejar sampai dapat," terang Kapolres.

Bahkan Kapolres Ade Johan, meminta kepada anak buahnya, untuk tidak pulang sebelum membekuk pelaku kejahatan tersebut.

"Saya minta kepada anggota yang ditugaskan, supaya tidak pulang sebelum membengkuk pelaku," tegasnya.

Guna mengantisipasi aksi tindak kriminal di Pelalawan ini, Kapolres juga meminta kepada seluruh Kapolsek di seluruh Pelalawan untuk lebih meningkatkan keamanan.

"Saya minta agar para Kapolsek untuk lebih giat lagi meningkatkan keamanan," tukasnya.
Selain itu, dia mengimbau kepada masyarakat kembali mengaktif pos kamling dan pos ronda di wiliyah masing-masing.

"Sangat disadari, jumlah anggota polisi sangat terbatas, jadi dengan mengaktifkan siskamling akan mencegah tindakan kriminal di Pelalawan," imbaunya.***