Bantu Warga Riau di Jakarta, PMRJ Bentuk Satgas Covid-19, Posko di Otista Raya
RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Persatuan Masayarakat Riau Jakarta (PMRJ) membentuk Satuan Tugas Covid-19 PMRJ sebagai bentuk keprihatinan sekaligus upaya untuk menangani persoalan-persoalan yang mungkin timbul terkait pandemi wabah virus corona, khususnya terhadap warga Riau yang saat ini masih bertempat tinggal di Jakarta.
Hal itu disepakati dan diputuskan pada rapat pengurus PMRJ yang digelar Ahad (12/4/2020) melalui video conference atau online. Adapun Kepala Satgas Covid-19 PRMJ ditunjuk Erisman Yahya, Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau di Jakarta.
"Satuan Tugas Covid-19 PMRJ akan memiliki posko di Kantor Badan Penghubung Provinsi Riau di Jalan Otista Raya, Jakarta Timur," ucap Ketua Harian PMRJ, Setri Yasra dalam keterangan tertulis yang diterima riaumandiri.id, Senin (13/4/2020).
PMRJ lanjut Setri, akan membuka dompet donasi atau penggalangan dana yang diharapkan berasal dari anggota dan pengurus PMRJ serta pihak lainnya yang tidak mengikat. Dana yang sudah terkumpul Nantinya akan disalurkan kepada anggota (masyarakat Riau) yang perlu mendapat bantuan atau obenar-benar membutuhkan akibat dari dampak wabah corona.
"Bagi yang ingin berbagi bisa disalurkan ke rekening Bank BNI : 0620219971 a.n Handi Hamzah (Bendahara Umum PMRJ). Bagi yang memberikan bantuan berupa barang, bisa dikirimkan ke Posko Satgas Covid-19 PMRJ di Kantor Penghubung Provinsi Riau, Jalan Otista Raya No.107, Cawang, Jakarta Timur," ungkapnya.
Untuk memastikan agar bantuan tersebut tepat sasaran, pihaknya akan melakukan pendataan terhadap warga Riau di Jakarta, seperti pelajar, mahasiswa dan perantau lainnya yang memerlukan bantuan.
"Selain pendataan oleh Satuan Tugas Covid-19 PMRJ, masing-masing IKK (Ikatan Kabupaten dan Kota) agar memantau para warga asal kabupaten dan kota masing-masing yang memerlukan bantuan," ujar Alumnus Universitas Riau itu.
Disebutkan Setri lagi, bantuan yang akan disalurkan nanti meliputi barang kebutuhan pokok, atau barang-barang lain dirasa diperlukan untuk meringankan memenuhi kebutuhan sehati-hari.
"Distribusi bantuan dilakukan dengan sejumlah cara, salah satu adalah jaringan perusahan ritel Idol Mart, milik salah satu pengurus PMRJ," terang Setri. PMRJ akan terus melakukan rapat koordinasi berkala secara online, ataupun offline untuk membahas teknis penyaluran bantuan.
Kepala Satgas Covid-19 PRMJ, Erisman Yahya menambahkan, PMRJ akan mengumpulkan semaksimal mungkin donasi dari para donatur/dermawan melalui Dompet Peduli dan akan dikelola secara transparan.
Donasi yang terkumpul kata Eris lagi akan diprioritaskan untuk membantu para mahasiswa dan juga masyarakat asal Riau di Jabodetabek yang memerlukan perhatuan akibat wabah Covid-19.
"Jika donasi dapat terkumpul dalam jumlah besar, maka juga akan disalurkan kepada Pemprov Riau melalui Biro Kesra atau Dinas Sosial untuk ikut membantu masyarakat kecil di Riau yang memerlukan bantuan," jelasnya.
Selama wabah Covid-19 atau masa berlakunya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta, maka Mess Pemprov Riau di Slipi dan Asrama Mahasiswa Riau di Lenteng Agung akan dijadikan tempat tinggal bagi warga asal Riau yang mungkin tidak punya rumah/kontrakan yang layak untuk ditinggali.
"Terkait masalah ini, kami sudah melapor kepada Bapak Sekdaprov Riau (Yan Prana Jaya) dan alhamdulillah diizinkan," tuturnya.
Erisman mengaku sudah menginstruksikan Kasubid Hubungan Antar Lembaga Badan Penghubung agar segara mendata mahasiswa dan masyarakat asal Riau yang dianggap perlu mendapat bantuan.
"Data harus by name by address," pungkas Erisman seraya menghimbau kepada masyarakat Riau yqng masih berada di Jakarta agar tetap berada di rumah, dan tidak melakukan atau mengikuti aktifitas apapun yang mengumpulkan banyak orang untuk menghindari penyebaran virus corona.