PEKANBARU (HR)- Ujian Nasional untuk tingkat SMA/MA/SMK akan segera digelar. Sebanyak delapan sekolah di Kota Pekanbaru sudah ditetapkan akan menjadi pilot project untuk pelaksanaan UN sistem CBT. Penetapan ini berdasarkan keputusan atau SK dari Kemeneetrian Pendidikan Dasar dan Menengah. Kedelapan sekolah tersebut meliputi, SMAN 8, SMA Cendana, SMA Muhammadiyah, SMKN 1, SMK Labor, SMK Muhammadiyah 2, SMK N 2 serta SMK Pertanian. "Kita ada delapan sekolah, 3 dari SMA dan lima dari SMK," papar Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Abdul Jamal, Selasa (31/3). Untuk teknik pelaksanaan UN sistem CBT ini, dilaksanakan dengan tiga sesi. Mengingat keterbatasan perangkat komputer yang tersedia untuk menjalankan program CBT ini. "Jadi kita akan bagi menjadi tiga sesi dalam pelaksanaan UN sistem CBT ini. Setelah sesi pertama selesai masuk sesi berikutnya," terang Abdul Jamal. Pekan ini, kedelapan sekolah yang terpilih akan melaksanakan simulasi UN sistem CBT. Uji coba ini bertujuan untuk mematangkan persiapan. Baik untuk tim teknis, pengawas dan siswa menjelang UN digelar. SMA Muhammadiyah memang sebelumnya tidak masuk kedalam delapan calon sekolah yang diusulkan Disdik Kota Pekanbaru untuk melaksanakan UN CBT. Namun tim dari Kementrian Dasar Menengah memiliki kewenangan untuk memverifikasi sekolah lain diluar yang diusulkan.(nal)