Ilmuwan China Klaim Virus Corona Bisa Bermutasi Mirip HIV

RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA – Hingga kini virus corona COVID-19 masih dipelajari oleh para ilmuwan di berbagai negara. Segala macam studi pun telah dilakukan dan salah satunya yang paling terbaru mengatakan COVID-19 memiliki mutasi 'mirip HIV' lantaran kemampuannya dalam mengikat sel manusia.
Dikutip dari Metro, studi terbaru yang dilakukan oleh para ilmuwan dari Universitas Nankai, China, mengatakan COVID-19 memiliki kemampuan menginfeksi sel hingga 1.000 kali lebih kuat daripada SARS.
Dalam penelitian tersebut para ilmuwan mengatakan ketika seseorang terkena SARS, virus itu hanya akan menyerang protein angiotensin converting enzyme 2 (ACE2) yang berada di dalam membran sel. Sedangkan COVID-19 justru menginfeksi furin, yaitu enzim yang sama diserang oleh HIV dan Ebola.
"Temuan ini menunjukkan bahwa 2019-nCoV (COVID-19) mungkin sangat berbeda dari virus corona SARS dalam hal infeksi," tulis peneliti dalam studi.
"Virus ini menyerang dengan cara mekanisme seperti virus lain yaitu HIV," tuturnya.
Berita Lainnya
- Islam Haramkan Pesta BBQ dan Makan Bersama saat Malam Tahun Baru
- Ustaz Arifin Ilham Sudah Siapkan Makam dan Kain Kafan
- Puluhan Yatim dan Dhuafa di Pekanbaru Terharu Terima Perlengkapan Sekolah
- Ustaz Arifin Ilham, Ulama Muda yang Kaya Ilmu dan Rendah Hati
- Rahasia Pensyariatan Ibadah Puasa
- Gubri Teteskan Air Mata Saat Zikir dan Doa Bersama Sambut Ramadan di Tengah Pandemi Corona