Daftar Tunggu Haji Reguler Belasan Tahun, Muhibbah Travel Hanya 3-4 Tahun Sejak 2001
RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Kementerian Agama telah merilis waktu tunggu antrian naik haji untuk seluruh Provinsi di Indonesia termasuk Provinsi Riau. Tak tanggung-tanggung daftar antrian untuk naik haji mencapai belasan tahun bahkan puluhan tahun. Gambaran lama antrean jemaah haji ini berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) pada Februari 2019.
Dari informasi yang diunggah Kemenag RI, melalui web Kemenag, waktu tunggu paling pendek berkisar 11 tahun. Dan jangka waktu ini terdapat di daerah Timur, sedangkan waktu dengan durasi paling lama adalah 39 tahun, yakni Sulawesi Selatan. Sementara untuk Provinsi Riau sendiri lama antrian untuk naik haji jika mendaftar tahun ini mencapai 18 tahun.
Daftar tunggu haji reguler ini berbeda jauh dengan daftar tunggu bagi haji khusus, dimana daftar tunggu haji khusus hanya 3 sampai 5 tahun. Namun biaya untuk pendaftaran haji khusus bisa mencapai Rp150 juta sampai Rp200 juta. Tetapi biaya tersebut tidak akan berpengaruh bagi umat muslim yang ingin menjalankan ibadah haji.
Salah satu travel haji dan umrah terbesar dan resmi yang ada di Riau, Muhibbah Travel, telah melayani jamaah haji asal Riau sejak tahun 2001 dan telah memberangkatkan ribuan jamaah haji khusus. Masyarakat memilih Muhibbah Travel sebagai perjalanan ibadah haji karena daftar tunggu setelah mendaftar hanya 3 sampai 4 tahun.
"Alhamdulilah, kepercayaan jamaah haji asal Riau kepada kami masih tinggi. Dan kami tetap konsisten insya allah memberangkatkan jamaah dengan jangka waktu menunggu 3 sampai 4 tahun. Memang kalau untuk haji reguler calon jamaah harus menunggu belasan tahun. Kami memberikan solusi bagi umat muslim untuk kemudahan daftar tunggu lebih singkat," ujar Irwan, manager haji Muhibbah Travel.
Dijelaskam Irwan, Muhibah Travel merupakan travel haji yang paling tua dan pertama di Riau. Dimana setiap tahunnya berangkatkan hampir dua ratus jamaah. Pada musim haji tahun 2019 ini Muhibbah Travel memberangkatkan hampir 200 jamaah haji khusus. Dimana jamaah ini adalah jamaah yang mendaftar tahun 2014-2015.
"Jadi kami masih membuka pendaftaran bagi calon jamaah haji yang sudah memiliki niat naik haji. Karena sejauh ini setiap tahunnya, jumlah jamaah yang mendaftar berangkat lewat jalur haji khusus tidak mencapai target sampai 17.000 jamaah. Kemungkinan masa tunggu keberangkatan akan semakin pendek," ungkapnya.
"Untuk daftar jamaah beberapa tahun kedepan sudah di daftarkan untuk calon jamaah haji khusus Muhibbah. Dan akan diberangkatkan setiap tahun. Bagi umat muslim yang mendaftar sekarang Insya Allah tiga sampai empat tahun, sudah berangkat haji," tambahnya.
Berikut daftar tunggu antrean haji di 34 provinsi.
1. Aceh, rata-rata lama antrean haji 24 tahun
2. Sumatera Utara, rata-rata lama antrean haji 15 tahun
3. Riau, rata-rata lama antrean haji 18 tahun
4. Kepri, rata-rata lama antrean haji 15 tahun
5. Jambi, rata-rata lama antrean haji 24 tahun
6. Sumatera Barat, rata-rata lama antrean haji 18 tahun
7. Bengkulu, rata-rata lama antrean haji 24 tahun
8. Sumatera Selatan, rata-rata lama antrean haji 16 tahun
9. Babel, rata-rata lama antrean haji 18 tahun
10. Lampung, rata-rata lama antrean haji 16 tahun
11. Jakarta, rata-rata lama antrean haji 19 tahun
12. Banten, rata-rata lama antrean haji 19 tahun
13. Jawa Barat, rata-rata lama antrean haji 20 tahun
14. Jawa Tengah, rata-rata lama antrean haji 22 tahun
15. Jawa Timur, rata-rata lama antrean haji 24 tahun
16. Yogyakarta, rata-rata lama antrean haji 23 tahun
17. Bali, rata-rata lama antrean haji 20 tahun
18. NTB, rata-rata lama antrean haji 26 tahun
19. NTT, rata-rata lama antrean haji 17 tahun
20. Kalimantan Barat, rata-rata lama antrean haji 17 tahun
21. Kalimantan Tengah, rata-rata lama antrean haji 19 tahun
22. Kalimantan Selatan, rata-rata lama antrean haji 29 tahun
23. Kalimantan Timur, rata-rata lama antrean haji 28 tahun
24. Sulawesi Barat, rata-rata lama antrean haji 30 tahun
25. Sulawesi Tengah, rata-rata lama antrean haji 16 tahun
26. Gorontalo, rata-rata lama antrean haji 11 tahun
27. Sulawesi Utara, rata-rata lama antrean haji 11 tahun
28. Sulawesi Tenggara, rata-rata lama antrean haji 19 tahun
29. Sulawesi Selatan, rata-rata lama antrean haji 39 tahun
30. Maluku Utara, rata-rata lama antrean haji 18 tahun
31. Maluku, rata-rata lama antrean haji 11 tahun
32. Papua Barat, rata-rata lama antrean haji 18 tahun
33. Papua, rata-rata lama antrean haji 18 tahun.**
Reporter: Nurmadi