Tujuan Wisata Religi Umat Islam
PASIR PENGARAIAN (HR)-Masjid Agung Madani Islamic Center menjadi tempat wisata religi bagi Umat Islam se-Indonesia. Hal ini terlihat dengan banyaknya para jamaah, baik dari organisasi, pondok pesantren dan siswa yang datang ke MAMIC menyaksikan kemegahan bangunan masjid tersebut sekaligus beribadah.
Diantaranya, 100 orang santri Ponpes Babul Hasanah, Padang Lawas, Sumatera Utara, 100 orang santri ponpes dari Sumatera Barat dan puluhan siswa SMA As Shofa Pekanbaru. Selain itu juga datang jamaah dari Masjid Agung Provinsi Riau, jamaah dari Inhil, Rohil dan banyak lagi yang lainnya.
Para jamaah itu tidak hanya menyaksikan kemegahan MAMIC saja, tetapi juga sekaligus mengikuti setiap kegiatan yang dilakukan pengurus masjid. Seperti mengikuti salat berjamaah, mendengarkan pengajian, iktikaf dan melakukan pertemuan dengan Bupati Rohul.
Bupati Rokan Hulu, Achmad, setiap menyambut kedatangan para tamu Allah tersebut, tak bosan-bosan memaparkan, tentang pembangunan Masjid Agung yang dibangun dengan dana multi years yang berjumlah ratusan miliar rupiah.
Seperti disampaikan Bupati, MAMIC yang dibangun sejak tahun 2007 ini berkapasitas lebih kurang 15.000 orang dan telah memiliki berbagai fasilitas, baik di dalam masjid maupun di luarnya.
Di dalam masjid sengaja dibangun dengan berbagai keunikan. Mulai dari ruangan tengah sebelah atas yang sangat cantik dihiasi kaligrafi dan lampu hias seberat 2 ton yang didatangkan dari luar negeri.
Sedangkan di lantai masjid terbentang permadani yang tebal berwarna-warni. Masjid juga terdiri dari banyak pintu dan setiap pintu diberi nama para khalifah.
Sedangkan di lantai dasar masjid telah tersedia berbagai ruangan, termasuk ball room yang sering dijadikan tempat pelaksanaan berbagai kegiatan. Selain itu juga ada ruang perpustakaan digital dan lain sebagainya.
Di sebelah belakang masjid juga dibangun mess para santri tahfiz Quran dan taman yang sudah dihiasi dengan bunga-bunga yang didatangkan dari Singapura. Selain itu, di halaman masjid juga ditanami pohon keras yang buahnya bisa dimakan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala SMA Assofa Provinsi Riau Sufida yang diwakili guru agama Nasri saat mengunjungi MAMIC mengatakan, siswanya sangat terharu melihat bangunan Masjid Agung Madani Islamic Center dan menyaksikan berbagai kegiatan yang dilakukan di dalamnya. Bahkan dikatakannya, MAMIC satu-satunya Masjid Agung termegah di Provinsi Riau.
"Kami merasa bangga saat memasuki Masjid Agung yang selama ini hanya melihat dan mendengar di berbagai media saja. Sekarang buktikan dan menyaksikan langsung keindahan masjid," katanya.
Nasri mengacungkan jempol kepada Bupati Achmad yang mampu membangun masjid dengan dana ratusan miliar ini. "Sehingga saat berada dalam masjid, seakan kita memasuki MaSjid Nabawi di Medinah," ujarnya.(adv/humas)