Transisi Pengelola Blok Rokan, AKMR Siap Berkontribusi
RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Asosiasi Kontraktor Migas Riau (AKMR) menyatakan siap berkontribusi dalam mengelola Blok Rokan yang saat ini pengelolaannya telah diserahkan kepada Pertamina.
AKMR merupakan assosiasi pelaku usaha penunjang migas asal Riau yang telah berkecimpung menangani proyek Migas selama puluhan tahun, karena track record tersebut AKMR optimis mampu menjadi mitra pemerintah dalam mengelola Blok Rokan yang merupakan Blok Migas penyumbang produksi siap jual di Indonesia.
Pada konferensi bersama awak media di Hotel Premiere, Selasa (19/11/2019) Ketua AKMR, Azwir Effendi mengatakan bahwa pengusaha yang tergabung dalam AKMR sebelumnya telah bermitra dengan PT Chevron Pacific Indonesia (CPI).
"AKMR adalah asosiasi yang di dalamnya berisi stakeholder pelaku penunjang Migas yang telah berkecimpung di sektor Migas termasuk di PT Chevron Indonesia, hitungannya sudah puluhan tahun," kata Azwir.
Kerjasama antara AKMR dan Pemerintah sebagai pihak yang dapat bersinergi dengan Pengelola Blok Rokan diharapkan dapat memajukan sektor perekonomian Provinsi Riau.
Saat ini, terdapat sekitar 64 perusahaan penunjang sektor Migas yang dimiliki oleh pengusaha yang ada di Riau, beberapa diantaranya dimiliki oleh pengusaha asal Jakarta.
Dituturkan Wakil Ketua AKMR, Winata, pihaknya akan melakukan pemetaan bidang terhadap perusahaan di bawah naungan AKMR guna mematangkan diri untuk bersinergi mengelola Lapangan minyak yang rencananya akan dioperasikan oleh Pertamina mulai tahun 2021.
"Saat ini terdapat sekitar 60-an perusahaan yang tergabung, kami akan melakukan mapping, karena sektor penunjang migas itu banyak, mulai dari pengeboran,seismik ekploitation dan sub bidang teknologi lainnya," ujar Winata.(mg1)