Guardiola Mengamuk Saat Man City Dibantai Liverpool
RIAUMANDIRI.ID - Manajer Manchester City, Pep Guardiola, mengamuk saat timnya dibantai Liverpool 1-3 pada laga Liga Inggris 2019/2020 pekan ke-12, di Stadion Anfield, Ahad (10/11/2019) malam waktu setempat.
Kemarahan Guardiola dipicu oleh keputusan sang pengadil lapangan yang tidak memberikan hadiah penalti kepada Man City di sejumlah situasi. Salah satunya Trent-Alexander-Arnold yang dianggap melakukan handball.
Guardiola menunjukkan kekesalannya ketika Video Assistant Referee (VAR), tetap tidak memberikan penalti kepada The Citizens. Tak lama setelah insiden itu, The Citizens tertinggal 0-1 melalui gol Fabinho pada menit keenam.
Pelatih asal Spanyol itu menilai Alexander-Arnold melakukan handball di dalam kotak penalti.
Kemarahan Guardiola kian menjadi-jadi pada pengujung laga setelah Man City tertinggal 1-3 dari The Reds. Tepatnya di menit 83, Alexander-Arnold kembali melakukan handball.
Dalam tayangan ulang, tendangan Raheem Sterling di dalam kotak penalti mengenai tangan kiri Alexander-Arnold. Namun, wasit Michael Oliver tak menganggapnya penalti.
Sang asisten wasit, Mike Dean, juga tampak tidak mengangkat bendera tanda terjadi pelanggaran.
Sontak, Guardiola mengamuk dan memaki-maki Mike Dean. Dia kemudian memperlihatkan gestur dua jari sembari marah-marah. Gestur tersebut untuk menegaskan bahwa Guardiola merasa Man City dua kali 'dikerjai' dengan tidak memberikan hadiah penalti kepada mereka.
Usai pertandingan, Guardiola mendekati para pengadil lapangan dan menjabat tangan mereka satu per satu sembari mengatakan: "Terima kasih banyak! Terima kasih banyak!"
Kata-kata Guardiola tersebut pun diyakini sebagai bentuk sarkastis kepada para wasit keputusan mereka merugikan tim tamu.
Namun saat dikonfirmasi soal maksud jabat tangan dan ucapan tersebut kepada wasit sebagai bentuk sarkastis, Guardiola menampiknya. "Tentu saja tidak. Saya memberi mereka selamat, itu sangat sopan," jawabnya kepada Sky Sports dikutip dari Daily Mail.
Ditanya soal keputusan wasit dan VAR saat konferensi pers, Guardiola juga tampak gusar.
"Tanya para wasit, jangan tanya saya. Tanyakan kepada Mike Riley dan para petugas VAR. Saya hanya ingin membahas performa para pemain saya," kata Guardiola.
Jalannya Pertandingan
Gol-gol kemenangan The Reds diciptakan oleh Fabinho, Mohamed Salah, dan Sadio Mane. Satu-satunya gol hiburan The Citizens diciptakan Bernardo Silva pada babak kedua.
Skuat arahan Jurgen Klopp tampak membuat The Citizens tak bisa berkutik sejak awal babak pertama. Liverpool bahkan mampu dua kali membobol gawang tim skuat besutan Pep Guardiola pada babak pertama.
Gol pembuka The Reds dilesakkan oleh Fabinho pada menit keenam. Tuan rumah kembali menambah skor menjadi 2-0 berkat gol tandukan Mohamed Salah menyambut umpan silang Andy Robertson.
Di babak kedua, Liverpool tak menurunkan intensitas serangan mereka. Pemimpin klasemen Liga Inggris itu pun menambah skor menjadi 3-0 di laga itu melalui gol Sadio Mane pada menit 51.
Mane sukses menanduk bola bersarang ke gawang Bravo menyambut umpan silang Jordan Henderson dari sisi kanan pertahanan Man City.
Man City memperkecil ketinggalan menjadi 1-3 pada menit 79 berkat gol Bernardo Silva.
The Citizens nyaris mencetak gol lagi satu menit berselang. Raheem Sterling melepaskan umpan silang melewati Alisson yang mencoba memotong arah bola ke Gabriel Jesus. Beruntung masih ada Virgil van Dijk yang mampu menghalau bola.
Skor 3-1 untuk keunggulan Liverpool atas Man City bertahan hingga pertandingan usai. The Reds pun semakin menjauh di puncak klasemen Liga Inggris.
Liverpool kini berjarak delapan poin dari peringkat kedua, Leicester City. Man City sendiri kini tertahan di posisi 3.
Susunan Pemain:
Liverpool (4-3-3): Alisson; Trent Alexander-Arnold, Dejan Lovren, Virgil van Dijk, Andy Robertson; Jordan Henderson/James Milner, Fabinho, Georgino Wijnaldum; Mohamed Salah/Joe Gomez, Roberto Firmino/Alex Oxlade-Chamberlain, Sadio Mane.
Manchester City (4-3-3): Claudio Bravo; Kyle Walker John Stones, Fernandinho, Angelino; Kevin De Bruyne, Rodrigo, Ilkay Gundogan; Bernardo Silva, Sergio Aguero/Gabriel Jesus, Raheem Sterling.**