Sudah Rampung, Kabinet Baru Jokowi Masih Bisa Berubah
RIAUMANDIRI.ID, JAKARTA - Kendati sudah rampung, kabinet baru Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan masih bisa berubah.
Menurut Sekjen PPP Arsul Sani, penyusunan kabinet merupakan hak prerogratif presiden. Namun perubahan susunan kabinet masih mungkin terjadi menjelang diumumkan secara resmi.
"Soal kabinet kan sekali lagi merupakan hak prerogatif Presiden terpilih, jadi parpol hanya sebatas memberikan masukan dan ketika diminta mengajukan orang, maka ya diajukan," kata Arsul kepada wartawan, Senin (14/10/2019).
Arsul Sani yang menjabat Wakil Ketua MPR RI mengatakan Jokowi sudah menyusun kabinet menteri, namun kemungkinan ada perubahan. KH Ma'ruf Amin sebagai Wapres terpilih 2019-2004 juga menyebut saat ini susunan kabinet masih disempurnakan.
"Penjelasan Pak Jokowi saya kira sudah clear bahwa beliau telah merampungkan susunan kabinetnya, namun ya tetap terbuka ada perubahan. Yang disampaikan Pak KMA (KH Ma'ruf Amin) saya kira harus dipahami dalam konteks ini," ucap dia.
Meski begitu, Arsul mengaku hanya Jokowi yang mengetahui kapan waktu yang tepat untuk mengumukan kabinet menterinya.
"Soal pengumumannya juga Presiden hanya menyampaikan dalam waktu 1-2 hari setelah pelantikan. Tepatnya kapan tentu Pak Jokowi yang tahu pastinya," jelas Arsul.
Sebelumnya, Jokowi mengaku sudah rampung menyusun kabinet menteri pemerintah periode keduanya. Namun Jokowi belum mengumumkan kabinet menteri tersebut.
Formasi kabinet tersebut, sambung Jokowi masih bisa berubah setelah bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Jokowi memang telah bertemu SBY di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (10/10).
"Ya mungkin ada beberapa pertimbangan masih bisa," ucap Jokowi sebagaimana ditayangkan dalam video akun YouTube Sekretariat Presiden, diakses detikcom Senin (14/10).
Sementara itu, Wakil Presiden Terpilih Ma'ruf Amin juga menyebut saat ini susunan kabinet masih disempurnakan.
"Sekarang masih disempurnakan," ujar Ma'ruf di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Minggu (13/10).
Ma'ruf mengatakan susunan kabinet akan diumumkan pada waktunya. Dia meminta semua pihak menunggu.