RIAUMANDIRI.ID, PEKANBARU - Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badko Riau-Kepulauan Riau resmi dilantik oleh Pengurus Besar (PB) HMI di aula salah satu hotel di Pekanbaru, Selasa (8/10/2019).

Pelantikan itu sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Pengurus Besar (PB HMI) yang ditandatangani oleh Respiratori Saddam AlJihad selaku Ketua Umum dan Naila Fitria, Sekretaris Umum.
Dalam SK tersebut, Sahrin dan Khairul Fadillah masing-masing ditetapkan sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Umum HMI Badko Riau-Kepri periode 2018-2020.

Setelah resmi dilantik, Ketua Umum HMI Badko Riau Kepri periode 2018-2020, Sahrin dalam kata sambutannya, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung proses Musyawarah Daerah (Musda) yang di adakan di Kota Dumai hingga terlaksananya pelantikan serta menghimbau kepada cabang-cabang se-Riau Kepri untuk tetap solid dan bersinergi dalam upaya mewujudkan cita-cita dan menjaga marwah HMI.

"Terima kasih saya ucapkan kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan membantu proses regenerasi kepengurusan di HMI Badko Riau-Kepri hingga hari ini resmi dilantik. Saya juga mengajak dan mengimbau kepada kawan-kawan Cabang se Riau-Kepri untuk tetap solid dan bersinergi dalam upaya mewujudkan cita-cita dan menjaga marwah HMI serta mengawal isu-isu kedaerahan di wilayah Riau-Kepri khususnya," katanya. 

Selain itu, Sahrin yang juga merupakan demisioner Ketua Bidang Pembinaan Anggota (Kabid PA) HMI Cabang Pekanbaru periode ini menjelaskan, setidaknya terdapat dua visi penting dalam kepengurusan yang dipimpinnya, yaitu memperkuat peran HMI untuk umat dan Islam, serta memperkuat fungsi perkaderan di tubuh HMI Badko Riau-Kepri.

"Sebagaimana yang diamanahkan oleh konstitusi dan para pendahulu, saya dan rekan-rekan pengurus akan memperkuat peran HMI untuk umat dan Islam, serta memperkuat fungsi perkaderan," jelasnya. 

Di kesempatan yang sama Katua Bidang Pembinaan Aparatur Organisasi (PAO) PB HMI, Syafrudin Abas dalam sambutannya menyampaikan kader HMI harus ambil peran dalam membangun peradaban bangsa. 

"HMI memiliki sejarah panjang di Republik ini dan telah berkontribusi pada setiap zamannya. Sekarang giliran kita semua, kader HMI harus bisa mengambil peran dalam membangun peradaban bangsa, jangan jadi kader HMI yang biasa-biasa saja, tapi jadilah kader HMI yg berkontribusi pada masanya," katanya.

Syafrudin Abas juga mengingatkan kepada kader HMI untuk tetap mengedepankan kearifan dan kebijaksanaan dalam menyikapi Dinamika internal yang terjadi yang menandakan organisasi semakin dewasa. serta menegaskan kepada  komisariat sebagai jantung perkaderan harus jauh dari dinamika yg tidak produktif.

"Dinamika yang terjadi di internal HMI harus kita sikapi dengan arif dan bijaksana. Hal ini menandakan organisasi semakin dewasa dan kita harus bisa ambil ikhtibar dari setiap peristiwa yg terjadi. Dan yang paling penting adalah komisariat harus terbebas dari konflik-konflik kepentingan praktis dan jauh dari dinamika yang tidak produktif. Karna komisariat adalah jantungnya perkaderan," tambah Syafrudin.

Proses pelantikan berlangsung dengan khidmat dan lancar serta dipenuhi dengan tamu undangan, perwakilan Cabang-Cabang se Riau-Kepri serta kader HMI selingkungan Cabang Pekanbaru selaku tuan rumah pelantikan. Terlihat juga di luar tempat pelantikan banyak berjejer papan bunga ucapan selamat dari para stakeholder.

Editor : Nandra F Piliang