Tiga Desa di Siak Terima Bantuan Sumur Bor Air Bersih dari Kementerian ESDM
RIAUMANDIRI.CO, SIAK - Pemerintah Kabupaten Siak menerima bantuan berupa tiga buah sumur bor dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Siak Jamaluddin, mengucapkan terima kasih kepada Kementrian ESDM dan Komisi VII DPR RI atas bantuan sumur bor air bersih.
"Kami atas nama Pemerintah Daerah dan masyarakat Kabupaten Siak mengucapkan trima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan 3 sumur bor air bersih yang telah dibangun oleh Kementerian ESDM bersama Komisi VII DPR RI," ucap Jamaluddin.
Kata Jamaluddin saat meresmikan penyerahan bantuan sumur bor air bersih, bantuan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, di Kampung Banjar Seminai, kecamatan Dayun. Kamis (26/9/2019).
"Untuk saat ini, saluran air bersih di Kabupaten Siak, pembangunan PDAM hampir seluruh kecamatan tersalurkan, akan tetapi jangkaun pipa baru berada di ibu kota Kecamatan, sehingga untuk daerah yang jauh tidak terjangkau oleh pipanya. Dan tahun ini kami menyambung pipa dari Kuala Gasib hingga ke Kecamatan Kerinci Kanan," kata Jamaluddin.
Ketersediaan air bersih merupakan salah satu program Pemerintah Kabupaten Siak, karena air bersih dan sanitasi merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat.
"Dengan adanya bantuan sumur bor air bersih ini, mari kita jaga bersama-sama agar manfaatnya bisa kita rasakan dalam waktu yang lama," harap Asisten III itu.
Kepala Bidang Geologi Lingkungan PATGTL, Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Mochamad Wachyudi Memed, menjelaskan bahwa bantuan sumur bor air bersih ini merupakan program penyediaan air bersih melalui pengeboran air tanah di Kementerian ESDM sudah dimulai sejak awal tahun 2000-an, dan juga bekerjasama dengan komisi VII DPR RI serta Pemerintah Daerah.
"Terhitung dari tahun 2005 s/d 2019 sebanyak 2335 unit sumur bor sudah dibangun, dengan kapasitas debit air bersih mencapai sekitar 144,4 juta m3/tahun, untuk melayani kurang lebih 6,6 juta jiwa masyarakat daerah sulit air bersih yang tersebar di 33 provinsi dan 312 kabupaten," jelas Memed.
Untuk di Kabupaten Siak sendiri, sambungnya, ada tiga desa yang mendapatkan bantuan air bersih, yakni Desa Banjar Seminai Kecamatan Dayun, Desa Teluk Merbau Kecamatan Dayun, Desa Simpang Belutu Kecamatan Kandis.
"Sumur bor di Siak tersebut, memiliki kedalaman sekitar 126 m, debit air rata-rata 1,5 Iiter/detik, dan bak penampungan air berkapasitas 5.000 liter. Sehingga mampu melayani kebutuhan air bersih sampai dengan 2.160 jiwa penduduk," ungkapnya.
Selain dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian ESDM, Asisten III Setdakab Siak, juga hadir anggota Komisi VII DPR RI Sayed Abu Bakar A. Assegaf.
Reporter: Darlis Sinatra