Washington (HR)-Senator Republiken, Ted Cruz, Senin (23/3), membenarkan kabar yang menyatakan bahwa dirinya bakal maju dalam pemilihan presiden Amerika Serikat 2016 mendatang.
"Saya akan maju dalam pemilihan presiden dan berharap mendapatkan dukungan dari Anda," tulisnya dalam akun Twitter.
Pria 44 tahun ini sudah lama dikenal sebagai pengritik pemerintahan Presiden Barack Obama. Dalam rekaman video berdurasi 30 menit yang diunggah melalui situs Twitter, Senin dini hari, 23 Maret 2015, waktu setempat, Cruz mengatakan, inilah saat yang tepat memperbaiki Amerika dan menyerukan kaum muda konservatif memberikan dukungan untuk dirinya.
"Inilah saat yang paling tepat, saat muncul tantangan hanya bangsa Amerika yang bisa menyelesaikannya," kata Cruz dalam siaran video itu. "Saya yakin bangsa Amerika dan segenap rakyatnya, kita mampu berdiri tegak dan memperbaiki janji kita."
Para penasehat Cruz mengatakan kepada media di AS bahwa dia akan menyiapkan dana antara US$ 40 juta (Rp 520 miliar) hingga US$50 million (Rp 650 miliar) untuk keperluan kampanye. Dana tersebut, ujar mereka, diandalkan dari Tea Party sebagai basis yang memperjuangkannya saat dia menjadi senator.
Selain Cruz, kandidat lain dari Republiken yang bakal maju menjadi calon presiden AS antara lain Jeb Bush, Gubernur Wisconsin, Scott Walker, serta Senator Rand Paul dan Marco Rubio. Sedangkan dari Demokrati kemungkinan akan memunculkan calon lain yakni Hillary Clinton. (tpi/ivi)