Golkar dan PDIP Belum Rekomendasikan Nama Pimpinan DPRD Rohul
RIAUMANDIRI.CO, ROKAN HULU – Sejak dilantik pada 2 September 2019 lalu, dua partai politik, yakni Golkar dan PDIP hingga kini belum menyerahkan nama untuk menjadi pimpinan DPRD Rokan Hulu, masa bakti 2019-2024.
Hal itu dibenarkan Pimpinan DPRD sementara, Novliwanda Ade Putra, menjawab Haluan Media Grup, usai menghadiri rapat dengar pendapat dengan Pemerintah Kabupaten Rohul, di Kantor DPRD Rohul, Senin (23/9/2019).
Disampaikan Wanda --sapaan Novliwanda Ade Putra-- dari empat Parpol yang duduk menjadi Pimpinan DPRD Rohul, baru dua parpol yang telah menyerahkan nama pimpinan DPRD, yakni Partai Gerindra dan PAN.
Partai Gerindra mengusulkan Nama Novliwanda Ade Putra, dan Patai Amanat Nasional (PAN) mengusulkan Syahril Topan.
Kedua Nama Calon Pimpinan DPRD Rohul tersebut sudah diumumkan dalam Sidang Paripurna DPRD Rohul dan diserahkan ke bupati untuk diproses penerbitan SK Pimpinan DPRD Rohul dari Gubernur Riau.
Diakui Wanda, meski baru ada 2 partai yang menyerahkan rekomendasi pimpinan DPRD, namun dari hasil konsultasi ke Biro Pemerintahan Pemprov Riau, tidak menjadi halangan untuk memproses SK Pimpinan DPRD yang sudah diserahkan.
Proses Pendefenitifan Pimpinan DPRD ini sebenarnya bisa dilakukan bertahap, sambil menunggu SK rekomendasi pimpinan dari Golkar dan PDIP. Artinya, bila dalam proses penerbitan SK 2 Pimpinan DPRD tersebut keluar, maka proses penerbitan SK akan menyusul proses SK yang lebih dulu masuk ke Pemprov Riau paling lama 14 hari kerja.
“Namun begitu, sesuai rencana, paling lambat akhir bulan ini, Pimpinan DPRD Rohul sudah dilantik,“ sebut Wanda Optimis.
Reporter: Agustian