Teknisi Asal Indonesia Tewas Tersetrum di Bangladesh
RIAUMANDIRI.CO, Jakarta - Seorang teknisi asal Indonesia meninggal akibat tersetrum saat bekerja Bangladesh. Dia diketahui menjadi salah satu pekerja di proyek pembangkit listrik milik Perusahaan Distribusi Listrik Dhaka (DPDC) yang baru dibangun di Universitas Dhaka.
Dilansir bdnews24.com, Rabu (18/9), korban yang meninggal bernama Muhammad Taufiq (45). Saat kejadian dia dilaporkan sedang bekerja di pembangkit listrik pada pagi hari waktu setempat, dan tersetrum lantas tidak sadarkan diri.
Pekerja lain kemudian membawanya ke Rumah Sakit Kedokteran Dhaka. Korban kemudian dinyatakan meninggal pada pukul 09.30 waktu setempat pada Selasa (17/9) kemarin.
Kepolisian mengonfirmasi bahwa korban meninggal akibat tersetrum listrik. "Dia tersetrum listrik ketika bekerja di dalam pembangkit listrik pada pagi hari," ujar Inspektur Md Bachchu Mia.
Kepala Teknisi DPDC, Md Ramiz Uddin Sarkar, memberikan kronologi yang berbeda. "Dia tiba-tiba jatuh saat pengisian ulang gas. Setelah dibawa ke rumah sakit, ia dinyatakan meninggal," katanya.
Korban diketahui merupakan warga Indonesia yang bekerja di DPDC. Berdasarkan keterangan rekannya, ia tinggal di daerah Narayanganj.
"Taufiq tinggal di sebuah rumah milik perusahaan di wilayah Jalan Shiddhirganj, Narayanganj," kata rekan korban, Rasheduzzaman Rashed.**