Jarak Pandang 500 M, Dua Pesawat Mutar-mutar di Langit Pekanbaru 1 Jam Sebelum Landing

Jarak Pandang 500 M, Dua Pesawat Mutar-mutar di Langit Pekanbaru 1 Jam Sebelum Landing

RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Kabut asap tebal semakin parah menyelimuti Pekanbaru, dan pagi ini mulai pukul 06.00 WIB jarak pandang di Pekanbaru hanya 500 meter, termasuk di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru. Akibatnya dua pesawat harus berputar-putar atau holding di langit Pekanbaru sekitar 1 jam.

Dua pesawat yang harus menunggu landing di Bandara SSK II Pekanbaru, Batik Air dari Jakarta, yang seharusnya mendarat pukul 07.35 WIB, terpaksa mendarat 08.32 WIB. Pesawat kedua City Link yang seharusnya mendarat pukul 08.00 WIB mendarat pukul 08.38 WIB.

OIC Bandara SSK II Pekanbaru, Benni, membenarkan ada dua pesawat yang holding. Tercatat lebih kurang selama satu jam, sampai menunggu jarak pandang mendapai 800 meter.


“Ya jarak pandang 500 meter di bandara, dan dua pesawat sempat holding, Batik Air dan City Link. Tapi sekarang sudah landing. Jarak pandang sudah naik dari 500 menjadi 800,” jelas Benni.

Dijelaskannya, untuk take off pesawat mulai dari pagi hingga saat ini sudah 7 pesawat yang take off dan tidak mengganggu penerbangan. Kondisi masih dalam keadaan normal.

“Kalau take off masih aman, pagi ini pesawat yang sudah berangkat ada 7 pesawat,” jelasnya.

Sementara itu, dari data Badan Meteorologi Klimatoligi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, tercatat hotspot di Riau mencapai 334 titik. Dan Riau Level Confidence diatas 70 persen ada 205 titik. Terbanyak di Kabupaten Pelalawan 61 titik. Bengkalis 6, Kampar 6, Dumai 10, Kuansing 1, Pelalawan 61, Rohil 58, Inhu 36 dan Inhil 27 titik.


Reporter: Nurmadi