RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Riau Asri Auzar turut berkomentar soal pelaporan terhadap Ustaz Abdul Somad (UAS) terkait dugaan penistaan agama.

Dia meminta masyarakat menyikapi dengan bijak pernyataan UAS tentang patung yesus dalam video yang beredar luas agar tak terjadi pergesekan antarumat beragama.

"Mari kita jaga silaturahmi, janganlah saling lapor melaporkan, tidak bagus dan tidak elok. Masalah UAS, dia bercerita dalam konteks bersama dengan umat Islam, tidak di depan umum dan tidak pula ada umat lain di sana. Dan UAS pun tidak tahu video itu dibuat orang," kata Asri, Senin (26/8/2019).

Oleh karena itu, dia meminta persoalan ini jangan diperbesar karena berpotensi menimbulkan polarisasi di masyarakat.

"Pertentangan agama yang satu dengan agama yang lain tentu ada, tapi itu tidak boleh kita perbesar. Mari kita jaga toleransi di Republik ini, saling bergandengan tangan, saling jaga menjaga dan tidak ejek mengejek," sebutnya. 

Menurut Asri umat non-Muslim juga sebaiknya dapat menghargai umat Islam sebagai mayoritas di negeri ini. Perselisihan soal ajaran agama menurutnya tak perlu sampai menimbulkan perpecahan di masyarakat. 

Apalagi, lanjut dia, UAS sebagai penceramah tak hanya jadi panutan bagi umat Muslim Indonesia tapi juga mancanegara. Sehingga pelaporan terhadap UAS hanya akan menimbulkan kemarahan dari umat Islam.

"Dan umat Islam juga harus bisa menjaga, mengayomi, dan merangkul umat lain yang minoritas," kata Asri.

Reporter: Rico Mardianto

Editor : Nandra F Piliang