Diskes Riau Belum Rekomendasikan Libur Sekolah Senin Besok
RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU – Meski kualitas udara di Pekanbaru hari ini, Ahad (25/8/2019) menunjukkan kategori sangat tidak sehat, namun Dinas Kesehatan (Diskes) Provinsi Riau belum merekomendasikan meliburkan sekolah pada Senin besok.
Diskes menilai kondisi kualitas udara masih fluktuatif. Menurutnya, Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) masih bekisar 100 Psi (sedang) walau terkadang di atas 100 Psi (tidak sehat).
"Kondisi udara saat ini fluktuatif. Tidak sama dengan kondisi tahun 2014-2015, karena saat itu kondisi udara sampai berhari-hari di atas 200-300 Psi. Makanya kita liburkan sekolah saat itu," kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Diskes Riau, Yohanes, Ahad (25/8/2019).
Sedangkan saat ini, kata dia, pada pagi hari terkadang kualitas udara tidak sehat karena ada embun. Namun ketika siang hari kualitas udara mulai membaik seiring terkena matahari.
"Jadi kalau kita liburkan sekolah dengan kondisi yang masih fluktuasi, malah anak-anak berkeliaran saat di rumah. Karena tak akan mungkin orang tua memantau anaknya seharian. Apalagi kalau orang tuanya bekerja," ujarnya.
Karena belum ada rekomendasi libur sekolah, lanjut Yohanes, upaya pihaknya telah mensuplai masker ke sekolah dan di jalan khususnya di Pekanbaru sebanyak 40 ribu pcs. Namun kalau masih kurang disuplai lagi.
"Jadi kita pantau terus kualitas udara akibat kabut asap. Anggota juga standby dan siap untuk membagikan masker. Dan saya juga sudah sampaikan ke Diskes Pekanbaru untuk melakukan hal sama," paparnya.
Menurutnya, untuk meliburkan sekolah juga harus diperhatikan dampak kerugiannya jika kondisi udara masih fluktuatif.
"Pasti pro dan kontra kalau diliburkan sekolah. Kalau kita liburkan tiba-tiba siang hari udara membaik, maka bisa ribut orang tua siswa karena bisa terganggu sekolah anaknya, dan menilai rekomendasi Diskes tak becus," tukasnya.
Dari data yang dirilis Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui websitenya, kualitas udara di Pekanbaru sore ini dalam kondisi Sangat Tidak Sehat (222 psi).