RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU – Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi mengingatkan pihak sekolah untuk tidak menerima peserta didik melebihi daya tampung atau kuota yang tersedia.

"Apalagi memungut bayaran kepada para peserta didik baru yang hendak masuk belakangan. Jangan sampai kita temukan main belakang," tegas Ayat, Senin (8/7/2019).

Ayat mengatakan, bagi pihak sekolah yang kedapatan main belakang atau menerima peserta didik tanpa prosedur jelas bakal ditindak. "Kalau melanggar, ya ada sanksi yang bakal diberikan baik kepada kepseknya atau pun oknum yang bermain," lanjut dia.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, Abdul Jamal, mengatakan, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru memastikan siswa kurang mampu masih memiliki kesempatan untuk mengenyam pendidikan di sekolah negeri.

“Saat PPDB sudah tuntas, nanti kita akan pantau seminggu hingga dua minggu lagi keberadaan peserta didik kurang mampu. Yang pasti, mereka harus tetap sekolah,” kata Jamal, Senin (8/7/2019).

Pihaknya menyebutkan, proses pemantauan para peserta didik yang kurang mampu dilakukan bersama pihak sekolah. Mereka bakal memantau siswa kurang mampu yang ada di sekitar lingkungan sekolah.

“Kita nantinya menyasar para peserta didik yang belum bisa mendaftar di sekolah negeri maupun swasta sesuai zonasi terdekat,” ujarnya.

Sumber : Cakaplah

Editor : Nandra F Piliang