TEMBILAHAN (HR)-Permasalahan pemadaman listrik bergilir  yang diakibatkan mesin sewa PLN Rayon Tembilahan rusak, menjadi topik utama pada rapat Forum Koodinasi Pimpinan Daerah yang digelar di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Indragiri Hilir, Selasa (17/3).

Budi Warman selaku Manager PLN Rayon Tembilahan, menjelaskan dari tanggal yang sudah ditetapkan penghentian pemadaman lampu secara bergilir yang ditetapkan 1 April mendatang, pihaknya memprediksikan listrik akan stabil 15 April, dikarenakan masih belum rampungnya pengerjan tempat kedudukan 4 unit mesin sewa baru yang masing-masingnya berkapasitas 1 MW yang sedang dalam proses pengerjaan.

Menanggapi hal ini,Kepala DinasPertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Tengku Eddy Efrizal, menyatakan komitmen akan janji PLN sebelumnya yang akan menuntaskan krisis listrik 1 April.

Dijelaskan, pihaknya telah memfasilitasi PLN Rayon Tembilahan guna berkomunikasi langsung dengan General Manager (GM)  PLN yang berada di Medan, terkait permasalahan listrik yang terjadi sekarang. “Karena sebelumnya, PLN Tembilahan harus melayangkan surat ke PLN cabang, yang berada di Rengat untuk menyampaikan permasalah  GM yang ada di Medan,” ungkapnya. Dikatakan, pemerintah daerah tak tinggal diam dengan krisis yang terjadi. (mg4)