RIAUMANDIRI.CO, TELUK KUANTAN - Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) menandatangani perjanjian kerjasama (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi dengan kejaksaan negara (Kejari) Kuansing yang dilaksanakan di ruangan Multi media Kontor Bupati, Selasa (23/4/2019.

Bupati Kuansing, H.Mursini dalam arahannya mengatakan MoU ini tentang Perdata dan Tata Usaha Negara dan TP4D Kejaksaan Negeri Kuantan Singingi. Perlu untuk disadari secara bersama-sama bahwasannya MoU ini bertujuan agar tegaknya hukum dan wibawah pemerintahan serta melindungi kepentingan umum di lingkungan Pemkab Kuansing.

"Saya jelaskan MoU ini bukan untuk membeking pelanggaran hukum yang terjadi namun lebih kepada pencegahan dan pengawasan agar pelanggaran hukum tidak terjadi oleh pemkab Kuansing dalam melaksanakan pembangunan nantinya." ujar Bupati.

Selain itu, kata Bupati dengan adanya MoU ini juga bisa menyelesaikan permasalahan dibidang hukum, berkaitan dengan tugas - tugas pemerintah, pembangunan dan kemasyarakatan pada umumnya.

"Kita Minta kepada seluruh jajaran Pemkab Kuansing silahkan berkoordinasi dengan Kejari Kuansing apabila ada kendala ataupun permasalahan hukum dalam menjalankan tugas." pinta Bupati.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kuansing, Hari Wibowo dalam sambutanya juga menegaskan MoU ini bukan sebuah bangker atau bamper bagi pejabat yang melanggar hukum, namun lebih kepada pencegahan dan pengawasan agar pembangunan di Kuansing bisa benar - benar dirasakan oleh masyarakatnya.

"Mari jadikan MoU ini sebagai momentum bersinergitas seluruh komponen dan stackholder," ajaknya. 

Lanjutnya, jangan lah MoU tersebut dimaknai serimonial belaka tetapi harus ada tindakan nyata, sehingga bisa berimplemtasi kepada arah pembangunan yang berpihak kepada rakyat.

Pada akhir acara, bupati dan Kejari Kuansing saling bertukar cendramata, bupati memberikan miniatur jalur kepada Kajari, sementara Kajari menyerehkan miniatur timbangan yang di pegang seseorang.

Reporter: Suandri

Editor : Nandra F Piliang