RENGAT(HR)-Sebanyak 25 pelajar dari Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia Curug, sudah tiba di Bandara Japura, Indragiri Hulu. Mereka sudah memulai latihan terbang di Udara Japura.

Hal ini disampaikan Kepala Tata Usaha Bandara Japura Momo. Ke 25 pelajar tersebut berasal dari berbagai wilayah di Indonesia yang mendaftarkan diri di STPI Curug. "25 orang pelajar sudah tiba di Bandara Japura, kalau tidak salah awal Maret kemarin mereka sudah sampai di sini," ucap Momo, Minggu (15/3).

Tak hanya 25 pelajar yang tiba, namun juga empat pesawat latih yang akan digunakan para mahasiswa penerbangan tersebut juga sudah tiba di Bandara Japura. Empat pesawat latih tersebut juga didatangkan dari Curug, Tangerang. Saat ditanyakan jenis pesawat yang digunakan, Momo berkata tak mengetahui persis jenis pesawat tersebut. Terkait penambahan pesawat yang akan digunakan, ia berkata, hingga kini pihaknya masih belum mengetahui pasti.

Dikatakan, dalam bulan ini latihan sudah dilaksanakan, namun penjadwalannya masih menunggu dari STPI Curug. Meskipun begitu, bila penjadwalan sudah dikeluarkan, maka setiap hari pelajar itu akan berlatih menerbangkan pesawat. 25 orang tersebut akan dilatih empat orang pelatih yang juga tenaga pengajar dari Curug.

Hingga September mendatang, ke 25 orang pelajar dan para palatih  menginap di mess Bandara Japura dan semua sudah disiapkan, fasilitas penginapan dan biaya mereka selama belajar ditanggung  STPI, begitu juga biaya pelatih.

Selain itu, ia mengatakan pelatihan yang dilakukan saat ini merupakan syarat memenuhi jam terbang para pelajar tersebut. Bila sudah memenuhi syarat, maka para pelajar tersebut akan kembali ke Curug menempuh perkuliahan kembali. Sementara itu, ditanyakan mengenai kesempatan para putra-putri Riau bisa mengikuti pelatihan penerbangan, ia menyebut, hal tersebut harus melalui pendaftaran di STPI Curug.

Ditambahkan, dengan dipilihnya Bandara Japura sebagai tempat berlatih, akan mengaktifkan kembali bandara satu-satunya di Inhu tersebut. Berdasarkan pantuan beberapa waktu lalu, kondisi Bandara Japura sepi. Hanya ada beberapa pegawai yang berjaga. Dipilihnya Bandara Japura tempat praktik sekolah penerbang, dipastikan akan bertambah ramai, terlebih saat percobaan penerbangan yang sudah dilakukan menjadi tontonan warga. (eka)