Diklaim Berbeda dengan Jokowi, Prabowo-Sandi Fokus Perbaiki Sektor Ekonomi Pedesaan
RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA – Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi mengatakan bahwa Presiden Jokowi belum mampu mengembangkan sektor ekonomi pedesaan.
Anggota BPN, Anggawira mengatakan hal ini sangat berbeda dengan apa yang ditawarkan oleh Prabowo-Sandi yang lebih mengutamakan sektor ekonomi pedesaan sebagai alternatif untuk mengurangi banyaknya pengangguran di pedesaan.
“Tentunya program-program yang akan kami lakukan memiliki banyak perbedaan dari apa yang sudah dilakukan kubu petahana, kita ingin berkonsentrasi bagaimana pengangguran di level desa ini dapat dicarikan solusinya,” ujar Anggawira, saat mengisi acara CNN Indonesia, Kamis (14/3/2019) malam.
Jika terpilih dalam pilpres april mendatang, Prabowo-Sandi akan lebih fokus untuk menggerakkan sektor ekonomi pedesaan, melalui pendekatan ekonomi berbasis industri.
“Sentra utama problem pengangguran itu bukan hanya di perkotaan, tapi juga dipedesaan. Yang kami lihat program insentif yang ditawarkan pak Jokowi belum mampu menggerakkan sektor ekomoni pedesaan,” sambungnya.
Lebih lanjut lagi, Anggawira mengatakan bahwa hal yang selalu digembar-gemborkan oleh Jokowi untuk tidak import, tapi kenyataannya banyak bahan baku yang sebenarnya masih bisa diswasembadakan, namun kenyataannya malah import besar-besaran.
“Sebenarnya titik sentra problem ekonomi kerakyatan ini terletak di pedesaan, karena pedesaan masih minim perhatian dari pemerintah,” katanya.