Hadapi Kampanye Terbuka, Prabowo-AHY Sepakat Perkuat Kekuatan
RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA – Capres nomor 02, Prabowo Subianto dan Ketua Pemenangan Pemilu Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan pertemuan tertutup jelang pencoblosan Pilpres pada 17 April 2019 mendatang.
Pertemuan ini digelar untuk memperkuat dan menyinergikan kekuatan menghadapi kampanye terbuka Pemilu 2019 yang berlangsung 24 Maret-13 April 2019.
"Kami koordinasi lebih dekat menghadapi putaran terakhir, yaitu kampanye terbuka," kata Prabowo di Jakarta, Kamis (14/3/2019).
Prabowo mengatakan, pertemuan antara dirinya dengan AHY yang berlangsung sekitar satu jam itu membahas rencana strategis kampanye terbuka, khususnya menyolidkan dukungan partai koalisi pengusung dan pendukung Prabowo-Sandi.
Menurut dia, dirinya dan AHY juga membahas berbagai temuan di lapangan yaitu aspirasi masyarakat yang menginginkan adanya perubahan di Indonesia.
"Saya dan AHY banyak bergerak di daerah, melihat arus harapan masyarakat dan kami semakin optimis menghadapi hari pemilihan," ujar Prabowo.
Dia pun mengaku gembira atas dukungan Partai Demokrat karena di setiap kunjungannya ke berbagai daerah, dirinya selalu disambut para kader Demokrat.
Selain itu, Prabowo tak lupa menanyakan perkembangan kesehatan ibunda AHY, Ani Yudhoyono yang saat ini sedang menjalani perawatan di Singapura dan dirinya mendapatkan kabar yang menggembirakan.
"Kita berdoa terus agar beliau segera pulih dan saya minta disampaikan kepada Bapak Susilo Bambang Yudhoyono bahwa saya akan mampir ke Singapura di sela-sela kujungan di berbagai daerah," katanya.
Dalam kesempatan ini, AHY menjelaskan bahwa dirinya pada 1 Maret lalu telah mendapatkan mandat sebagai ketua tim pemenangan Pemilu Partai Demokrat.
Dia juga meminta Prabowo untuk dapat melakukan sinkronisasi dalam rangka kampanye terbuka sehingga diharapkan sesekali bisa melakukan kampanye secara bersama Partai Demokrat.
"Saya juga menyampaikan ada progres yang baik selama berkeliling bahwa memang ada harapan masyarakat untuk perubahan menuju Indonesia yang semakin baik ke depan," kata Komandan Komando Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat itu.
Namun demikian, AHY mengaku, Partai Demokrat tidak akan merasa cepat puas dan akan terus memohon doa dari seluruh rakyat Indonesia dan berharap pelaksanaan Pemilu aman, damai, dan demokratis.