RIAUMANDIRI.CO, RENGAT - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indragiri Hulu telah sah dilantik, Selasa (5/3/2019) di Hotel Continental Bandung, bersama KPU lainnya di seluruh Indonesia. 

Pelantikan ini sesuai dengan surat keputusan Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 555/PP.06-Kpt/OS/KPU/III/2019 tanggal 4 Maret 2019 tentang Penetapan Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/kota Periode 2019-2024.

Periode ini, KPU Inhu diisi oleh pemuda-pemudi Indragiri Hulu. Dari 10 nama yang masuk seleksi tahap akhir, 5 nama dilantik menjadi komisioner dan lima nama lainnya dipersiapkan sebagai cadangan untuk pergantian antar waktu, jika diantara lima atau seluruhnya komisioner tidak bisa melanjutkan tugasnya dengan berbagai alasan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Dua di antara lima nama yang dilantik merupakan wajah lama yakni Yenni Mairida, Dwi Apriansyah. Sementara Ronaldi Ardian, Risman SP, Fitra Rovi menggantikan Muhammad Amin dan Hendri A Saleh yang memang sudah habis masa jabatannya selama dua periode. Sementara komisioner lainnya yakni Friyono sudah gugur dalam tahap seleksi awal komisioner KPU Inhu. 

Sementara lima nama lainnya yakni Prayetno, Mulya Santoni, Iwan Kurniawan, Erwanto, Said Muhammad Affandi sebagai cadangan. 

"Kami masih muda-muda sangat butuh sekali bimbingan dari semua elemen. Setelah dilantik, tugas berat langsung menanti yakni mempersiapkan Pemilu serentak 17 April 2019," ungkap salah seorang Komisioner KPU Inhu Dwi Apriansyah. 

Dwi kelahiran 1983 brsama dengan Fitra 1983, Yenni kelahiran 1980. Hanya Risman yang berumur diatas 40 tahun dengan kelahiran 1974 dan Ronaldi  merupakan yang termuda kelahiran 1984.

Dikatakan pria yang biasa disapa Yayan ini, dirinya dan rekan-rekan langsung dilantik Ketua KPU Pusat Arif Budiman. Ini berbarengan dengan kegiatan Rakor persiapan pelaksanaan Pemilu yang digelar di Kota Kembang tersebut. "Acara pelantikan di Bandung, karena juga ada acara bersamaan Rakor," tegasnya.  

Setelah ini, tentunya akan langsung ditentukan siapa yang akan menjadi ketua. Tidak hanya itu, setelah pelantikan para Komisioner yang dinyatakan lulus itu akan menjalani pembekalan untuk beberapa hari kedepan. 

"Karena persiapan pelaksanaan pemilu sudah mepet, tentunya langsung Pembekalan, tidak ada lagi waktu bersantai," pungkasnya.

Reporter: Eka BP

Editor : Nandra F Piliang