Ditanya Soal Single Salary, Sekda: Lah! Saya Juga Sudah 3 Bulan Tidak Dapat
RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU — Tidak hanya gelisah, para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru terlihat ‘lesu’ bekerja karena tunjangan kinerja (tukin) yang biasa disebut single salary tidak kunjung cair.
Bahkan, akibat minimnya anggaran, single salary bagi ribuan ASN terancam tidak dibayarkan.
“Iya, kami padahal sudah menunggu dan berharap agar tukin bisa segera dicairkan karena sampai saat ini baru sembilan bulan yang kami terima,” kata salah satu ASN Pemko Pekanbaru yang meminta namanya tidak disebutkan, Jumat (28/12/2018).
Diakuinya, akibat tidak cairnya tukin membuat dirinya bersama para ASN tidak semangat bekerja. Apalagi, beredar informasi tukin yang ditunggu-tunggu tidak akan dibayarkan karena keterbatasan anggaran.
Dari pantauan, para ASN di OPD lingkungan Pemko Pekanbaru memang banyaknya yang membicarakan tukin karena tidak cair.
Disisi lain, Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, HM Noer saat dikonfirmasi mengenai belum cairnya pembayaran single salary bagi para ASN hanya menjawab diplomatis.
“Bukannya tidak mau membayar, tapi memang kondisi keuangan Pemko tidak memungkinkan. Untuk itu tukin belum bisa dibayarkan,” kata M Noer.
Mantan Kepala Disdukcapil Kota Pekanbaru ini menyebutkan, tidak hanya para ASN, dirinya sebagai Ketua TAPD Pemko Pekanbaru juga belum menerima tunjangan kinerja.
“Semua menyalahkan Sekda. Lah saya juga sudah tiga bulan tidak dapat single salary. Jadi sekali lagi, ini soal kondisi keuangan, bukan kita tak mau membayarkan,” pungkasnya.