Empat Desa di Rokan IV Koto Masih Terisolir
ROKAN IV KOTO (HR)-Empat Desa di Kecamatan Rokan IV Koto, Desa Cipang Kanan, Cipang Kiri, Tibawan dan Desa Cipang Kiri Hilir, saat ini mulai terisolir. Hal ini karena jembatan penghubung hanyut dihantam banjir pada 13 November lalu dan belum diperbaiki Pemerintah Provinsi Riau.
Dari informasi yang disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Aceng Herdiana, menyebutkan hanyutnya jembatan tersebut sudah disampaikan kepada BPBD Provinsi Riau, dilanjutkan ke Dinas PU Provinsi untuk dilakukan perbaikan. Karena jembatan tersebut merupakan satu-satunya jembatan alternatif keluar masuk desa.
Hanyutnya jembatan tersebut, warga di empat desa menjadi terisolir karena tidak bisa mengangkut hasil pertanian. Bila bepergian keluar daerah, warga terpaksa menggunakan rakit penyeberangan.
“Hal itu sebenarnya sudah kita sampaikan ke BPBD Riau untuk diteruskan di Dinas PU Riau, namun belum juga dilakukan perbaikan. Panjang jembatan itu sekitar 30 meter,” tuturnya.
Menurut Aceng Herdiana, jembatan Banjar Datar yang hanyut saat ini tidak bisa diperbaiki melalui swadaya masyarakat. Karena selain membutuhkan biaya besar, juga bangunan dan material jembatan hanyut dan bergeser jauh dari posisi semula. Sehingga warga lebih memilih membuat rakit penyeberangan ketimbang memperbaiki secara swadaya.
“Dari hasil pantauan belum lama ini, empat desa tersebut masih terisolir, karena kendaraan roda empat tidak bisa melintas. Jadi, kita berharap segera diperbaiki, agar roda perekonomian di empat desa berjalan lancar seperti sediakala. Karena jembatan tersebut merupakan satu-satunya jembatan alternatif masyarakat,” kata Aceng Herdiana. gus