RIAUMANDIRI.CO, BANGKINANG - Untuk mengejar terget perekaman data pemilih pemula di Kabupaten Kampar, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Kampar mulai mengunjungi dan mendata siswa SMA/sederajat untuk perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP).

"Kita sudah mulai mendatangi sekolah-sekolah terdekat, melakukan konsultasi dan sosialisasi persiapan data, tempat dan persyaratan untuk perekaman KTP elektronik," terang Kadisdukcapil Kampar, Muslim saat ditemui di ruang kerjanya Senin (1/10/2018).

Persiapan data menurut Muslim, perlu dilakukan sebelum perekaman untuk menghindari kesalahan data. Jika ada ditemukan data yang tidak cocok, Mantan Sekretaris Disducapil Kampar ini mengimbau agar pelajar melengkapi bahan untuk pencocokan data atau perubahan data, di antaranya Kartu Keluarga, ijazah, akte kelahiran, serta surat nikah orang tua.

"Kalau ada yang tidak sesuai tentu kita lakukan penyesuaian dulu berdasarkan dokumen yang ada, baru kita lakukan perekaman. Bagi data yang sudah cocok, yang bersangkutan (pelajar, red) tinggal membawa foto copy KK saja," urai Kadis.

Dalam keterangannya, Kadiscapil Kampar juga memaparkan, menghadapi tingginya minat masyarakat untuk mendaftar sebagai CPNS, yang melakukan pengurusan dan pembetulan data diri di Disdukcapil, pihaknya akan terus melakukan peningkatan pelayanan agar permintaan pengurusan dapat dilayani secara maksimal.

"Peningkatan pelayanan terus kita lakukan bagi pelamar CPNS, seperti cetak atau pembutuhan KTP, KK, maupun legalisir data, karena jumlahnya luar biasa banyak," sebut Muslim.

Meski resmi sertijab pada Selasa (25/9) lalu, kinerja Disdukcapil mendapat respon positif dari berbagai pihak di antaranya dari DPRD Kampar.

Hal ini diungkapkan Anggota DPRD Kampar, Sri Wahyu Setianingsih. Menurut politikus Golkar Kampar ini Disdukcapil Kampar sudah melakukan pelayanan maksimal di tengah keterbatasan sarana dan prasana yang ada.

"Kita berikan apresiasi kepada kadis dan jajaran Disdukcapil Kampar karena mereka melakukan trobosan-trobosan untuk meningkatkan pelayanan seperti dibagian front office, serta melakukan terobosan dengan perekaman ke sekolah-sekolah," pungkasnya.

Reporter: Ari Amrizal

Editor : Rico Mardianto