PDIP Angkat Bicara Soal Aksi Moge Jokowi di Asian Games
RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Partai Gerindra menganggap aksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat pembukaan Asian Games 2018 semalam bagian dari pencitraan Pilpres 2019. PDIP membantahnya.
"Bukan (settingan), itu kan pesan, pesan politiknya itu kepemimpinan Pak Jokowi kan hadir di situ. Misalnya terhadap kejadian-kejadian bencana pun Pak Jokowi segera hadir, kita berdoa bersama mengheningkan cipta untuk korban di NTB. Artinya segala sesuatunya itu komprehensif, semuanya menyeluruh bukan sekedar pencitraan, kesatupaduan antara sikap dan tindakan," ujar Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Posko Cemara, Jalan Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (19/8/2018).
PDIP lantas melemparkan pujian terhadap pembukaan Asian Games. Pembukaan Asian Games semalam dinilai PDIP reinkarnasi semangat Sukarno yang di eranya sempat menggelar Asian Games 1962.
"Tampilan spektakuler pembukaan Asian Games menjadi reinkarnasi semangat Bung Karno yang terus mengumandangkan Indonesia sebagai bangsa yang begitu kaya dengan tradisi kebudayaannya; Indonesia yang hebat dengan sejarahnya; dan Indonesia sebagai bangsa yang berdaulat, berdikari, dan bangga dengan kebudayaan Indonesia dengan alam rayanya yang begitu Indah, sehingga identitas kebudayaan itulah yang menjadi ciri martabat kita sebagai bangsa besar, bukan kebudayaan bangsa lain," kata Hasto.
Sedangkan, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyebut suksesnya pembukaan Asian Games karena buah dari reformasi sehingga memberikan ruang untuk kreator menuangkan ide-idenya. PSI menjelaskan, Jokowi juga mendukung ide-ide kreatif yang out of the box.
"Reformasi juga melahirkan profesionalisme. Yang terlibat dalam acara pembukaan adalah orang-orang terbaik di bidangnya masing-masing, bukan hasil KKN, titipan dari seorang pejabat atau petinggi di negeri ini," tutur Sekjen PSI Raja Juli Antoni.
Sebelumnya, upacara pembukaan Asian Games dipusatkan di Stadion Utama GBK Jakarta dan dihadiri pimpinan-pimpinan negara dari Asia. Acara pembukaan dimeriahkan oleh atraksi panggung Via Vallen, seni tari tradisional, hingga aksi Jokowi menunggangi moge.
