RIAUMANDIRI.CO, JAKARTA - Tenaga Ahli Deputi IV Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin melihat tak ada keraguan dari wajah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk maju sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2019.

Ngabalin yang mantan tim pemenangan Prabowo bersama Koalisi Merah Putih (KMP) pada Pemilu 2014 lalu, yakin bila mantan Danjen Kopassus itu akan berduel lagi dengan Joko Widodo (Jokowi).

"Saya lama kenal Pak Prabowo. Tidak mungkin dia mengangkat saya sebagai direktur KMP pada saat itu kalau tidak saling tahu menahu. Karena itu sekali Prabowo bilang dia akan maju menjadi calon presiden, nyawa pun dia pertaruhkan," kata Ngabalin di sela diskusi politik ‘Kenapa Harus Jokowi’ di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (28/7/2018).

Menurutnya, Prabowo adalah seorang ksatria yang tak pernah ragu dalam bertempur di medan perang. Hal tersebut dilihat ketika ia berpengalaman menjadi tim sukses Prabowo saat Pilpres 2014 lalu.

"Saya tidak pernah mengenal Prabowo sebagai orang yang ragu. Serius. Saya mengenal seorang Prabowo itu sebagai seorang kesatria. Begitu dia bilang maju, apa pun yang terjadi di depan dia akan siap," jelasnya.

Kegiatan Ijtimak Ulama yang diinisiasi oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-U) bakal memperkuat jati dirinya untuk berkontestasi dalam perebutan kursi RI-1.

"Dia mau bilang bahwa dia mempersiapkan diri. Karena itu Al-Ijtimak Ulama itu untuk memperkuat jati dirinya untuk segera siap maju menjadi capres," tandasnya.

Sumber : Okezone

Editor : Nandra F Piliang