RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Program Studi (Prodi) Teknik Perminyakan UIR terus berbenah diri memberikan pelayanan terbaik kepada mahasiswa. Salah satu upaya yang dilakukan adalah menyediakan laboratorium simulasi. Namun demikian laboratorium simulasi tidak akan maksimal bagi mahasiswanya jika tidak ada software yang digunakan. 

''Alhamdulillah laboratorium yang kita kelola telah memiliki software yang didukung oleh perusahaan asing dari luar negeri,'' kata Dr Eng. Muslim seperti disampaikannya kepada Kabag Humas UIR Dr H Syafriadi di Pekanbaru, Ahad (22/7/2018) sore.

Dijelaskan Muslim, perusahaan yang pertama mendukung laboratorium  adalah Lylord Register (LR) dengan softwarenya Interactive Petrophysic yang berkantor pusat di United Kingdom. Sekarang datang lagi donasi dari perusahaan software lain yaitu Computer Modeling Group (CMG) yang berkantor pusat di Calgary, Kanada. 

Perusahaan software yang memproduksikan simulasi reservoir tersebut, tegas Muslim, telah menghibahkan software sebanyak 20 license untuk laboratorium simulasi Prodi Teknik Perminyakan UIR. Software CMG telah banyak digunakan oleh industri migas di Indonesia bahkan di seluruh dunia dalam rangka mendukung kegiatan exploitasi minyak dan gas bumi. 

''Software ini akan mendukung mata kuliah simulasi di Prodi Teknik Perminyakan UIR, dan sekaligus  bermanfaat pula bagi mahasiswa yang sedang studi di Prodi Perminyakan yang notabenenya satu-satunya di Pulau Sumatera,'' ujar Muslim. 

Software ini dapat membantu mahasiswa Teknik Perminyakan dalam menyelesaikan tugas akhir.  ''Selama ini mahasiswa teknik perminyakan jika ingin melakukan tugas akhir  menggunakan simulasi, mereka terlebih dahulu harus mengajukan permohonan software ke perusahaan minyak yang ada di Indonesia, dan persetujuan atas pengajuan tersebut bisa berbulan-bulan baru mendapat jawaban.

''Dengan adanya laboratorium ini tentu dapat membantu mempercepat studi mahasiswa melakukan tugas akhir,'' tukas Muslim. Ia menambahkan, donasi ini diperoleh adanya networking Prodi Teknik Perminyakan UIR dengan berbagai perusahaan di dalam dan luar negeri.

Prodi Teknik Perminyakan telah mendapat dukungan dari SKK Migas Pusat dan SKK Migas Sumbagut. MoU antara SKK Migas Pusat dengan universitas merupakan suatu bukti bahwa prodi perminyakan di dukung oleh institusi terkait. Begitu juga dengan K3S di Propinsi Riau yang terus memberi dukungan sehingga dukungan tersebut sangat berdampak positif bagi perkembangan Program Studi Perminyakan UIR.

Donasi dari CMG sebanyak 20 license berlaku selama 1 tahun dan setara dengan US $ 1 juta. Setiap tahun Prodi Teknik Perminyakan UIR harus mengajukan perpanjangan. Selain itu membuat laporan penggunaan laboratorium. ''Kita juga wajib mencantumkan ucapan terima kasih (acknowledgement) jika melakukan publikasi menggunakan software tersebut,'' kata Muslim.

Mudah-mudahan, kilahnya, dengan adanya donasi software dari luar negeri ini akan membantu pencapaian Visi UIR Unggul 2020 di Asia Tenggara serta target mendapatkan akreditasi A bagi Prodi Perminyakan bisa terwujud.(rls)

Editor : Rico Mardianto