Andi Rachman di Mata Nazir Karim: Figur Pengusaha dengan Basis Keagamaan Kuat
RIAUMANDIRI.CO, PEKANBARU - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Riau Prof Dr HM Nazir Karim, MA menilai H Arsyadjuliandi Rachman sebagai sosok pengusaha dengan basis keagamaan (Islam) yang kuat, yang tercermin dalam sejumlah kiprahnya selama memegang posisi sebagai pejabat publik, selain juga dalam kesehariannya sebagai seorang muslim.
Makanya tak pelak, sebutnya, selama dipercaya memegang sejumlah jabatan strategis, baik ketika menjadi anggota DPRD Riau maupun anggota DPR RI, dan terlebih setelah diberi amanah menjabat sebagai Wakil Gubernur Riau, yang kemudian berlanjut menjadi Gubernur Riau (Gubri); sejumlah kebijakan Arsyadjuliandi Rachman menunjukkan keberpihakan yang tegas untuk kepentingan kehidupan umat beragama.
"Kita melihat dan menyaksikan sendiri kehidupan beragama kian semarak di daerah ini," tambahnya. Nazir menunjuk event Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), yang dinilai makin mendapat pembobotan yang berarti sejak pria yang akrab dipanggil Andi Rachman itu menduduki posisi sebagai Gubri. "Tidak sekadar seremoni sepertinya, tapi iven keagamaan itu juga dirasa memberi bias yang nyata untuk peningkatan syiar Islam," tambahnya.
Dalam konteks mikro, Nazir menyebut contoh perhatian Andi Rachman yang besar terhadap MUI, membuat organisasi keagamaan itu di Riau kian bisa bergerak dengan dinamis untuk menjalankan misinya, termasuk dalam upaya membina moral umat. "Apapun program yang dimaksudkan untuk pembinaan umat yang kita ajukan beliau, Insya Allah mendapat support yang cukup," katanya.
Tidak hanya dukungan moral, tambah Nazir, tapi juga bantuan finansial. Nazir tak menampik perhatian Andi Rachman yang tinggi terhadap MUI --begitu juga terhadap organisasi-organisasi keagamaan lainnya di daerah ini-- karena Andi Rachman dimaksud punya benang sejarah yang kuat dengan MUI, lantaran beberapa waktu lalu pernah dipercaya untuk duduk sebagai pengurus MUI Riau. "Kebetulan saat itu antara saya dengan beliau sama-sama dipercaya duduk di kepengurusan MUI provinsi," tambahnya.
Imbas dari perhatian Andi Rachman yang tinggi terhadap persoalan umat, menurut Nazir, antara lain menimbulkan dampak berupa semakin semaraknya kehidupan umat beragama di daerah ini. "Bahwa adat dan budaya Melayu itu identik dengan ajaran Islam semakin mendapat tempat yang memadai, karena pemerintah daerah sebagai pemegang amanah dan kebijakan, memberi ruang yang cukup untuk itu," tambahnya.
Selain pernah duduk di kepengurusan MUI Riau, perhatian Andi Rachman yang tergolong tinggi untuk kehidupan keagamaan juga dimungkinkan oleh latar belakang keluarganya dari kalangan muslim yang taat. "Saya tahu persis keluarga Pak Andi Rachman merupakan muslim yang taat," aku Nazir. Kendati Andi Rachman dan keluarga besarnya mayoritas menancapkan diri sebagai pengusaha, tapi tergolong pengusaha dengan basis keagamaan yang kuat. (rls)