Wardan: Melalui Program DMIJ Sudah Ada Gerakan Paudisasi Inhil

Kamis, 03 Agustus 2017 - 12:57 WIB

RIAUMANDIRI.CO, TEMBILAHAN - Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir menggelar acara Peringatan Hari Anak Nasional tahun 2017 dan Pelantikan Pengurus Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) periode 2016-2020, Kamis (3/8/2017).

Bertempat di Gedung Daerah Engku Kelana Tembilahan, acara tersebut dihadiri oleh Bupati Inhil, Sekda Inhil, unsur forkopimda Inhil, Bunda Paud Inhil, ketua HIMPAUDI provinsi Riau, ketua HIMPAUDI Inhil beserta pengurus, peserta lomba dalam peringatan Hari Anak Nasional, guru-guru beserta murid PAUD se-Tembilahan.

Acara diawali dengan tari persembahan dari TK Pembina Tembilahan. Berbagai penampilan dari para pemenang lomba turut memeriahkan acara kali ini.

Tujuan dilaksanakan peringatan ini adalah untuk meningkatkan peran serta masyarakat dan swasta bersama pemerintah untuk membina perkembangan anak-anak, dalam upaya mewujudkan kesejahteraan dan perlindungan bagi anak. Selain itu juga untuk menggali bakat seni dan meningkatkan kreatifitas anak.

Bupati Inhil, Drs HM Wardan MP merasa bangga kepada anak-anak Inhil yang memiliki kratifitas dan berkompeten. Ia mengatakan bahwa pemerintah Inhil sudah memberikan perhatian untuk anak-anak di bidang PAUD melalui program DMIJ. "Program yang ada dalam rangka perhatian untuk perkembangan anak usia dini mulai tahun 2014 sudah ada gerakan paudisasi Inhil untuk membentuk 1 desa 1 PAUD dari program DMIJ", ungkap Wardan.

Bupati Wardan berharap agar PAUD di Inhil terus berkembang dan maju melalui organisasi HIMPAUDI Inhil.

Sementara itu ketua HIMPAUDI provinsi Riau, Sri Wahyuni menyatakan tantangan anak usia dini sekarang sangat besar, hal ini terlihat dari mutu pendidikan guru. "Hanya sekitar 2,3% guru PAUD saat ini yang menyelesaikan pendidikan Strata 1", ujarnya. Ia menjelaskan bahwa kebutuhan tentang guru PAUD ini terus meningkat. Oleh sebab itu diharapkan agar guru PAUD meningkatkan kualitas pendidikannya.

Ia juga menerangkan bahwa tugas guru PAUD ialah merencanakan, melaksanakan, membimbing, menilai, mengasuh, dan melindungi anak-anak. "Jika ingin daerah menjadi berkualitas maka PAUD harus diperhatikan, karena pendidik PAUD berada di barisan terdepan dalam membentuk karakter anak", tuturnya.

Sedangkan Fernandes Ali, selaku ketua HIMPAUDI Inhil menegaskan bahwa dirinya beserta pengurus HIMPAUDI Inhil dengan akan melaksanakan segala tugas dan tanggung jawab dengan baik. "Perjuangan panjang bagi kami untuk menjadi organisasi yang tangguh dan berdedikasi", katanya.

Menurutnya Perbaikan dan evaluasi diri merupakan hal yang harus diupayakan untuk mencapai hasil yang lebih baik. "Program yang kami susun akan kami sinergikan dengan pemerintah Inhil, mudah-mudahan dengan bimbingan Bunda PAUD Inhil, HIMPAUDI Inhil akan berjaya", harapnya. (adv/humas)