RIAUMANDIRI.co, DUMAI – Keikutsertaan atlet Institut Karate-Do Indonesia (Inkai) Kota Dumai yang hendak berlaga pada Kejurnas di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) di Jakarta mulai Jumat 13-15 Oktober, tak terlepas dari bantuan anggota DPR RI asal Riau dari Partai Gerindra, H Nurzahedi, SE alias Eddy Tanjung yang saat ini masuk bursa kandidat gubernur Riau untuk Pilgubri 2018 mendatang.
 
Ketua Inkai Dumai, H Johannes MP Tetelepta di sela-sela pelepasan kontingen di Jalan Sudirman, depan Lapangan Bukit Gelanggang, Dumai, Rabu (11/10/2017) malam,
mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Walikota Dumai H Zulkifli As dan Eddy Tanjung.

“Keikutsertaan Inkai Dumai diajang nasional ini adalah atas bantuan Pak Nurzahedi dan Walikota Dumai. Kejurnas ini sebagai upaya untuk mendidik mental para karate-do
generasi Inkai. Tak hanya mental bertanding di lapangan, tapi juga mental dalam kehidupan sehari-hari. Di mana Inkai juga berkomitmen untuk menjauhakan remaja dari jeratan narkoba,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut ia juga berharap dukungan Pemerintah Kota Dumai untuk olahraga, khususnya Inkai seraya memohon doa masyarakat Dumai. Agar para atlet meraih medali emas untuk mengharumkan nama Kota Dumai.

Johannes yang baru saja dilantik sebagai Ketua Inkai Kota Dumai kini mulai membuktikan komitmennya untuk membawa cabang olahraga karate Inkai ke ranah prestasi di ajang nasional.

Pada Kejurnas kali ini Inkai Kota Dumai melepas keberangkatan 15 orang atlet dan 5 orang pelatih serta ofisial untuk mengikuti kompetisi di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) di Jakarta mulai Jumat 13-15 Oktober mendatang.

Secara simbolis atlet Inkai kota Dumai yang berangkat dilepas secara simbolis oleh Ketua Harian Inkai Kota Dumai, Selamat Hutagalung, Rabu (11/10/2017) malam.

Pelepasan atlet itu juga dihadiri oleh para keluarga, bahkan orangtua para atlet Inkai yang akan mengharumkan nama Dumai.

Menariknya kali ini disamping akan menyertakan atlet untuk kelas senior, atlet Inkai Dumai akan turun di seluruh kelas yang dipertandingkan antara lain pra pemula, pemula dan kondet di ajang nasional tersebut. (rls/ral)