Benarkah Mobil Bisa Terbakar saat Cas Powerbank ?
RIAUMANDIRI.co - Jagat maya saat ini tengah diramaikan dengan kabar adanya mobil terbakar akibat tengah mencas powerbank di dalam kabin. Informasi itu ramai diperbincangkan warganet, lantaran informasi lengkap disertai dengan adanya Honda Brio kelir biru yang terbakar di perumahan mewah, River Town Grand Wisata, Tambun, Bekasi.
Namun hingga kini tak jelas, apakah benar mobil itu terbakar akibat yang disebutkan dalam informasi viral itu. Padahal mobil disebutkan dalam kondisi mesin tak menyala. Lantas benarkah mencas di mobil bisa berisiko kendaraan terbakar, meski mesin dalam keadaan mati ?
Pemilik bengkel mobil Fendryss Motor, Rusdi Sopandi mengatakan, dalam kondisi mesin mobil mati maka arus listrik juga akan terputus.
"Seharusnya jika ada kondisi short (arus pendek) di lighter, pasti fuse (sekring) 10A lighter akan putus dan lighter tidak akan berfungsi. Selain itu, jika pakai powerbank yang merek bagus pasti akan mensetop arus berlebihan untuk memasuki powerbank tersebut," kata Rusdi.
Senada dengan Rusdi, Anjar, selaku Koordinator Eksekutif Layanan Teknis PT Astra Daihatsu Motor mengatakan, pabrikan merancang mobil agar aman bagi pemilik. Salah satunya mengurangi risiko mobil bisa terbakar akibat api dari arus listrik.
"Kalau dari sisi teknis sih harus diselidiki lebih dalam lagi apakah benar dari lighter atau dari mana asal mula apinya. Begini, saat mobil off itu arus listrik terputus semua, termasuk ke lighter. Kecuali memang ada masalah di mobilnya. Tapi saya bisa jelaskan, kalau dalam kondisi standar, saat mobil kondisi off, kunci dicabut maka arus listrik putus," kata dia.
Anjar mengatakan, kemungkinan, api berasal dari bahan-bahan yang mudah terbakar dari dalam mobil. Jadi, kata dia, powerbank yang meledak, ada api, dan kemudian bisa menyambar karena adanya bahan-bahan di mobil.
"Kedua, kalaupun dia arus listriknya dari powerbank, harusnya dia meledak. Nah kalau di mobil ada bahan mudah kebakar nah itu bisa jadi api menyala besar. Tapi sekali lagi, saya kurang paham benar dengan kejadian ini. Jadi memang harus menunggu penyidikan pihak berwenang," kata dia.(vci/van)