MONACO Bukan Kejutan
Meski Monaco berstatus juara grup dan Arsenal lolos sebagai runner up, laga di Etihad Stadium, Kamis (26/2) dinihari WIB diprediksi akan menjadi milik The Gunners. Sebabnya adalah karena skuat besutan Arsene Wenger punya koleksi poin lebih banyak dari tamunya di fase grup lalu, selain itu Arsenal juga sedang oke di Premier League dengan baru kalah sekali dalam enam pertandingan terakhir.
Namun di atas lapangan prediksi-prediksi itu tak jadi kenyataan. Monaco tampil berani, mereka juga punya serangan balik maut yang berulang kali membuat tuan rumah kerepotan dan berujung terciptanya gol-gol.
Skor 3-1 yang tercatat di papan skor dianggap bukan kejutan oleh klub berjuluk Les Rouges et Blancs itu.
"Kami tidak terkejut. Kami tahu semua kapasitas kami. Kami tahu kami harus punya berada dalam kondisi 200 persen untuk punya kesempatan. Kami bersiap untuk pertandingan ini. Kami tahu kami bisa melakukannya jika kami bisa punya kesempatan untuk meraihnya," ungkap gelandang Monaco, Geoffrey Kondogbia di situs resmi UEFA.
Gol dari Kondogbia dan Berbatov membuat Monaco lebih dulu unggul 2-0. Alex Oxlade-Chamberlain memperkecil ketinggalan tuan rumah di menit 90, namun di periode injury time Yannick Ferreira-Carrasco kembali memperlebar keunggulan tim tamu.
Penyerang AS Monaco, Dimitar Berbatov, tak menilai kemenangan timnya atas Arsenal sebagai hasil mengejutkan. Pasalnya Monaco dinilai lebih ngotot untuk menang ketimbang The Gunners yang bermain di kandang.
"Kami yakin pada kemampuan kami, jadi jujur kami memang pantas menang. Kami mampu memaksimalkan setiap peluang dan pada akhirnya ini adalah hasil yang sangat bagus untuk kami. Laga belum usai, kami masih punya satu laga lagi di Monaco dan Arsenal adalah tim hebat," ujar Berbatov kepada Sky Sports.
"Kami tampil bagus. Arsenal memang tim bagus tapi hari ini mungkin kami lebih ngotot untuk menang ketimbang mereka. Kami bekerja keras di seluruh lini, memenangi setiap duel, dan mencetak gol-gol itu," sambungnya.
"Kupikir tim seperti Arsenal tidak akan meremehkan kami sepertinya, tapi terserah mereka jika memang ingin melakukannya," demikian pemain asal Bulgaria itu.
Kemenangan besar atas Arsenal membuka lebar langkah Monaco lolos ke delapan besar. Dua pekan lagi di Stade Louis II mereka tinggal butuh bermain imbang untuk lolos, dan bahkan kalah 0-2 tidak akan menutup jalan ke perempatfinal. (dtc/ssc/pep)