Bupati Serahkan Bonus MTQ dan Bantuan
BENGKALIS (HR) – Pemerintah Kabupaten Bengkalis, melalui Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran , menyerahkan bonus terhadap para qori dan qoriah yang berprestasi pada ajang Musabaqah Tilawatil Quran tingkat Provinsi Riau di Tembilahan ke-33 tahun 2014, Senin (23/2) malam .
Selain menyerahkan bonus bagi qori dan qoriah yang berprestasi, Bupati juga memberikan uang pembinaan kepada para guru-guru dan santri/santri wati Pondok Tahfidz se-Kabupaten Bengkalis.
Penyerahan bonus dan bantuan untuk hafiz ini dipusatkan di halaman kantor baru LPTQ Bengkalis, Jalan Wonosari Timur.
Total bonus yang diserahkan sebesar Rp141 juta, sebagi bentuk apresiasi kepada qori dan qoriah terbaik I,II dan III serta harapan I, II dan III dari berbagai cabang pada MTQ tingkat provinsi kemarin.
Bupati berharap, dengan diberikannya apresiasi berbentuk bonus uang tunai itu, kiranya dapat memotivasi para qori dan qoriah Kabupaten Bengkalis, agar lebih baik lagi ke depannya.
“Meskipun pada MTQ tingkat Provinsi kemarin kita kurang mendapatkan prestasi yang diharapkan, namun sebuah motivasi dari Pemerintah Daerah tetap kita berikan. Ini semua adalah untuk meningkatkan prestasi kita agar lebih baik lagi kedepannya,” ujar Bupati.
Dilihat dari situasi dan kondisi saat ini, Bupati yang dijuluki sebagai Datuk Setia Amanah Junjungan Negeri itu mengaku kalau berbagai upaya dan langkah-langkah dalam meningkatkan prestasi qori dan qoriah, sudah dilakukan dengan sebaik mungkin.
“Namun kalau ditanya kecewa ya sudah tentu kita kecewa, tetapi kita sudah maksimal dalam membentuk ini. Maka oleh karena itu, kedepan kita harus melihat bahwa hasil yang kita raih saat ini sangat perlu terus kita tigkatkan dan mudah-mudahan kita bisa melangkaui dari pada teman-teman kita yang ada di Kabupaten/Kota lainnya,” sebut Bupati.
Bupati, mengutarakan saat ini prestasi qori dan qoriah terbilang statis. Ia mengharapkan, berbagai pihak untuk tidak berpuas diri atas yang diraih saat ini
Bentuk Perhatian
Terkait pemberian uang pembinaan kepada para guru-guru dan santri/santri wati Pondok Tahfidz se-Kabupaten Bengkalis, menurut Bupati, itu merupakan wujud perhatian Pemerintah Daerah untuk meningkatkan perkembangan para penghafal Al-Quran, serta ucapan terima kasih atas dedikasi para guru hafidz yang ada di Kabupaten Bengkalis.
Ditambahkan Bupati, uang pembinaan yang diberikan kepada para guru tahfidz dan santri yang berbakat itu, diharapkan mampu untuk lebih meningkatkan diri agar generasi-generasi Qurani semakin membumi di Kabupaten Bengkalis.
Ketua Harian LPTQ Kabupaten Bengkalis, H Arianto menyebutkan, bantuan yang diberikan Pemkab Bengkalis dengan total sekitar sekitar Rp302.700.000 tersebut diserahkan kepada santri yang yang telah dilakukan tes kemampuan hafalan Quran oleh tim yag telah dibentuk LPTQ.
Ia juga mengakui, masih ada dua Kecamatan yang belum memiliki pondok tahfidz, yaitu Pinggir dan Rupat Utara. Diharapkan, ke depan sudah mempunyai tempat.
Ariantosecarasecara rinci, mengatakan,untuk kategori standar hafalan lancar dapat mengikuti MTQ berjumlah 31 orang. Kemudian kategori Standar hafalan sedang dan usia kategori bisa mengikuti MTQ 53 orang.
“Dan terakhir, kategori standar hafalan biasa dan uisa kategori bisa mengikuti MTQ berjumlah 307 santri, dengan variasi hafalan 1-20 Juz Al-Qur’an. Sedangkan, untuk total guru pondok tahfidz yang ada di Kabupaten Bengkalis sebanyak 52 orang,” pungkasnya.
Turut h adir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Bengkalis, H Heru Wahyudi, Ketua MUI Bengkalis, H A. Rahman. D, Ketua LPTQ, H Arianto, Ketua NU Bengkalis, Masdaruddin dan sejumlah Kepala SKPD Kabupaten Bengkalis serta tamu undangan lainnya. (adv/humas