Tak Jadi Dirumahkan Honorer Pemkab Rohil Terima Angsuran Gaji
BAGANSIAPIAPI (RIAUMANDIRI.co) - Tenaga honorer Pemerintak Kabupaten Rokan Hilir sudah mulai tersenyum. Mereka sudah mendapatkan angsuran gaji selama dua bulan. Yang lebih menggembirakan, seluruh tenaga honorer Pemkab tidak jadi dirumahkan.
"Kita khawatir akan terjadi gejolak sosial jika seluruh tenaga honor dirumahkan. Namun sebaliknya, kita tentunya harus mengeluarkan anggaran puluhan miliar rupiah setiap tahunnya untuk menggaji mereka," terang Sekda Rohil, Drs H Surya Arfan MSi disela sela gelar pertemuan dengan seluruh awak media, Rabu lalu di lantai tiga kantor Bupati Batu Enam Bagansiapiapi.
Surya mengungkapkan, dana untuk gaji honorer tahun 2016 yang terutang sudah selesai dibayarkan. Namun demikian, pembayaran untuk tahun 2017 belum bisa dilaksanakan mengingat ada kendala yang tidak terduga dengan ditariknya kembali dana oleh pusat senilai Rp94 miliar sehingga menyebabkan tertundanya pembayaran yang direncanakan pada bulan April ini.
Jujur ia katakan, dirinya baru menerima gaji hanya pada bulan Januari. Sedangkan tunjangan dan kesra belum bisa dibayarkan. Apalagi, pemotongan tunjangan ASN dari 30% bertambah menjadi 50%. "Pengeluaran dana rutin tahun 2017 hanya diperbolehkan 50%. Otomatis tahun ini kita nihil kegiatan. Jadi pegawai dan honorer tidak ada kerjanya," ujarnya.
Namun demikian, dirinya berpendapat, dengan melihat kondisi seperti ini, tidak mungkin seluruh kantor harus tutup. Yang jelas, dana rutin tetap dikeluarkan hanya untuk membayar biaya listrik, alat tulis kantor, wifi juga termasuk gaji honorer yang terus berjalan serta pembayaran tunda bayar proyek fisik yang berakhir tahun per 31 Desember 2016 dengan progress pekerjaan 100%. (adv/humas)