Kampus AKN Pelalawan Gelar Seminar
Pangkalan Kerinci (riaumandiri.co) - Akademi Komunitas Negeri (AKN) Pelalawan, Kamis (30/3) menggelar seminar sehari dengan tema Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Anak Negeri Melalui AKNP di aula kampus.
Kegiatan ini, selain dihadiri oleh Direktur AKNP Drs Mukhtarius juga hadir Bupati Pelalawan diwakili staff ahli Bupati Tengku Nizban, perwakilan Politeknik Negeri Padang (PNP) yang menjadi pembina AKNP selama ini, Sarmiadi SE MM, Kemendikti, dan juga Kepala Sekolah SMK/SMA se Pelalawan, dan Lurah se Pelalawan.
Dalam sambutannya, Direktur AKNP, Drs Mukhtarius, menjelaskan soal perkembangan dan pertumbuhan AKNP dari mulai berdiri di tahun 2013 sampai saat ini.
Menurutnya, AKNP merupakan kampus yang ingin mencetak para mahasiswa di jalur D2 agar ahli dalam bidangnya. Dan ini sesuai dengan visi dan misi Bupati Pelalawan.
"Saat ini, kita sudah memwisuda mahasiswa sebanyak tiga kali. Pada wisuda pertama, kita menamatkan 94 mahasiwa, kedua 48 mahasiswa dan yang terakhir kemarin sebanyak 31 orang," ujarnya.
Dari jumlah tersebut, sambungnya, mahasiswa lulusan AKNp yang sudah diserap oleh dunia kerja di perusahaan yang ada di daerah ini sebanyak 80 persen.
Ini menunjukkan suatu bukti bahwa lulusan AKNP memang diperlukan di perusahaan-perusahaan yang selama ini menjadi mitra dari Kampus AKNP. "Karena itu, kegiatan seminar ini kami lakukan agar sekiranya para peserta yang hadir di sini bisa menitipkan anak-anaknya untuk kuliah di sini," tegasnya.
Perwakilan PNP yang merupakan pembina dari AKNP, Sarmiadi SE MM, dalam sambutannya menyatakan apresiasinya atas kegiatan yang ditaja oleh AKNP ini. Karena menurutnya, salah satu faktor untuk menghindari penilaian merah dari Kemendikti terkait keberadaan Akademi Komunitas (AK) ini soal jumlah mahasiswa yang mendaftar tiap tahunnya.
"Idealnya AKNP dengan dua prodi management informatika dan tehnik elektro industri, tiap kelasnya harus terdiri dari 32 mahasiswa.
Tapi saat ini, di AKNP di tiap kelasnya baru ada 11-15 orang. Jadi hal itu yang harus kita genjot," katanya.
Selama ini, lanjutnya, sebagai pembina dari AKNP, dirinya menilai AKNP bisa menjadi kampus yang ideal dan bisa sederajat dengan universitas-universitas lainnya.
]
Tujuan dan target dari AKNP ini sendiri mengarah ke sana, namun itu harus didukung oleh semua elemen diantaranya peningkatan jumlah peminat yang mendaftar ke kampus ini.
"Apalagi kampus ini mendapat dukungan dari Pemkab dan juga dari industri. Tapi dukungan itu tidak artinya, jika tidak ada peningkatan dari jumlah mahasiswanya.
Karena itu, saya mengapresiasi atas kegiatan ini dan berharap agar para kepsek yang hadir, lurah, camat dan kepala desa bisa menjadi perpanjangan tangan untuk bisa menjelaskan keberadaan AKNP dan menitipkan anak-anaknya untuk berkuliah di sini," tukasnya.