Serasa Mimpi, Bisa Peluk Ibu Negara

Iriana Jokowi Disambut Hangat di Pekanbaru

Serasa Mimpi, Bisa Peluk Ibu Negara

Kamis, 30 Maret 2017 - 07:48 WIB

Ibu Negara Iriana Jokowi didampingi Ketua TP PKK Riau Hj Sisilita Arsyadjuliandi saat memberikan pertanyaan kepada siswa SMA pada acara Penyuluhan Anti Narkoba, Kekerasan Seksual dan Pornografi di GOR Tribuana, Pekanbaru, Rabu (29/3).

PEKANBARU (RIAUMANDIRI.co) -Kunjungan Ibu Negara Iriana Joko Widodo ke Pekanbaru, Rabu (29/3), disambut hangat masyarakat. Sambutan hangat itu, ditujukan warga ketika Iriana mengunjungi sejumlah tempat di Kota Bertuah.

Bahkan, salah seorang guru Pendidikan Anak Usia Dini, mengaku merasa seperti bermimpi karena bisa bertatap langsung, dan memeluk istri orang nomor satu di Tanah Air tersebut.

Dari pantauan lapangan, antusias warga, sudah tampak saat Iriana Jokowi yang datang bersama Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE KK), mendatangi PAUD Mekar Jaya, di Kelurahan Sumahilang.

Puluhan masyarakat yang sudah menunggu sejak pagi, saling berebut untuk bersalaman. Di tempat itu, Iriana Jokowi mengajak anak-anak PAUD bermain dan bernyanyi bersama. Salah satu lagu yang dinyanyikan adalah lagu khas Riau, berjudul Soreram.

Selama berada di PAUD Mekar Jaya, Iriana Jokowi, yang juga disampingi Hj Sisilita Arsyadjulaindi, juga menyempatkan diri meninjau kondisi PAUD dan memberikan hadiah kepada anak-anak PAUD.

Selanjutnya, Iriana dan rombongan melanjutkan perjalanan ke Kampus Universitas Islam Riau (UIR) di Jalan Kaharuddin Nasution. Kehadiran Iriana di kampus itu untuk menghadiri pelatihan akbar bagi para guru PAUD se-Riau, yang mencapai 1.700 orang.

Di tempat ini, Iriana menyempatkan diri berdialog dan memberikan pertanyaan kepada guru PAUD. Mereka yang beruntung, juga mendapat hadiah yang diserahkan langsung Iriana.

Pertanyaan pertama ditujukan Iriana kepada Lince Ria, salah seorang guru PAUD Pekanbaru yang sudah berusia di atas 50 tahun. Tak ayal, Lince pun tak kuasa menahan haru dan senangnya.

Dalam kesempatan itu, Lince yang sudah menjadi guru PAUD sejak tahun 1980, mengaku serasa bermimpi bisa bertemu langsung dengan Iriana.

"Saya serasa mimpi bisa bertemu langsung dengan ibu Presiden. Saya sudah menunggu sejak pukul 7 pagi untuk bertemu Ibu. Sekarang saya bisa langsung memeluk ibu Presiden," kata Lince, yang langsung disambut tepuk tangan guru PAUD lainnya.

Iriana pun langsung memberikan pertanyaan kepada Lince, jika Lince dapat menjawabnya ia akan memberikan hadiah langsung.

"Coba ibu, bagaimana membujuk anak masuk ke sekolah, setelah diantar orangtuanya. Namun anak ini merajuk dan tidak mau masuk, dan saya sebagai muridnya," tanya Iriana, sambil mengatakan ia sebagai contoh anak yang ngambek.

Dengan lancar Lince menjawab apa yang ditanya oleh Iriana. Bahkan Lince pun mempraktikkan, bagaimana ia membujuk anak-anak PAUD yang selam ini ia alami. Bahkan Lince memberanikan diri mempraktikkan langsung kepada Iriana, layaknya anak PAUD. Ia beberapa kali memeluk Iriana membujuk agar bisa masuk sekolah.

"Ini kesempatan saya untuk bisa memeluk Ibu negara," kata Lince.

Selain Lince yang mendapat kehormatan bertemu languang dengan Iriana, guru PAUD lainnya, Eni Rahmawati, juga mendapatkan kesempatan yang sama. Jauh-jauh dari Kuantan Singingi, ia mengaku bahagia bisa bersalaman dan berfoto, bahkan mendapatkan hadiah dari Ibu Negara.

"Sebenarnya saya tak diundang Bu, tapi saya meminta kepada panitia agar bisa ikut. Dan Alhamdulillah diperbolehkan, dan langsung bisa bertemu ibu di sini," kata Eni, yang meneteskan air mata, karena rasa harunya.

Setelah hampir satu jam berada di Gor Voli UIR, bersama guru-guru PAUD, Iriana dan rombongan melanjutkan kunjungan ke GOR Tribuana di Jalan Diponegoro. Di lokasi ini, ratusan pelajar SMP dan SMA se Kota Pekanbaru, sudah menunggu Iriana.

Bersama para pelajar tersebut, Iriana Jokowi memberikan pertanyaan terkait dengan Narkoba, kekerasan seksual dan pornografi. Iriana kembali membagi-bagikan hadiah kepada pelajar. Untuk pelajar, Iriana memberikan sepeda bagi yang bisa menjawab pertanyaan yang diajukannya.

Pada kesempatan itu, Irian berpesan kepada seluruh pelajar untuk menghindari narkoba, kebebasan seksual dan menghindari pornografi.

Setelah lama bersama pelajar, Iriana melanjutkan kunjungan ke Gedung Dekranasda Riau, tepat pada pukul 13.30 WIB. Di sini, Iriana disuguhi berbagai macam kerajinan tangan Provinsi Riau.

Selama berada di pekanbaru dari pukul 9.30 WIB, hingga pukul 15.00 WIB, Iriana Jokowi bersama rombongan hanya, menghadiri kegiatan PAUD, pelajar dan guru-guru PAUD serta hanya menyaksikan sosialisasi IVA. (nur)