Pekanbaru Pusat Perputaran Uang Terbanyak ke-5
PEKANBARU (HR)-Walikota Pekanbaru Firdaus meresmikan Kantor Cabang Pembantu Bank Riau Kepri Tangkerang di Jalan H. Imam Munandar/Harapan Raya, Kecamatan Bukit Raya, Senin (23/2). Wako mengatakan, hingga saat ini Pekanbaru masuk dalam kategori pusat perputaran uang terbanyak ke-5 di Indonesia.
"Ini artinya Kota Pekanbaru termasuk kota yang berkembang pesat. Walaupun memang kota Pekanbaru tidak memiliki sumber daya alam namun demikian ada beberapa hal yang diunggulkan Kota Pekanbaru seperti jasa, industri dan perdagangan," kata Firdaus.
Lanjutnya, berdasarkan data terakhir Bank Indonesia, jumlah bank yang ada di Pekanbaru saat ini terdiri dari 1 kantor pusat, 2 kantor Wilayah, 50 kantor cabang, 127 kantor cabang pembantu, 29 kas dan 43 kantor unit lainnya. Diperkirakan ke depannya perluasan jaringan kantor bank umum di kota pekanbaru masih akan terus berkembang karena pelaksanaan otonomi yang semakin baik dan sempurna.
Pertumbuhan Bank Riau Kepri, lanjut Wako, cukup baik karena disokong dengan kerja keras dan semangat yang tinggi. Hal itu juga ditandai dengan berdirinya kantor baru untuk Cabang Pembantu Tangkerang yang lebih memadai dengan akses mudah serta terjangkau masyarakat luas.
"Kita berharap BRK dapat berperan aktif dan menjadi tuan rumah di daerah sendiri baik di Riau dan Kepulauan Riau. Selain itu juga dapat menyokong UMKM agar terus berkembang. Prestasi yang di capai Capem Tangkerang ini sangat baik, semoga prestasi ini juga sama dengan cabang lainnya," ungkapnya.
Dia juga mengatakan, BRK harus terus kreatif dan inovatif didalam membuat program- program pemberdayaan ekonomi kerakyatan. Seperti lebih memperhatikan terhadap UMKM, industri kreatif, dan industri rumah tangga. Sehingga benar-benar bisa menggerakkan ekonomi kerakyatan dan akan menjadi tiang didalam percepatan ekonomi masyarakat.
Sementara itu Direktur Dana dan Jasa BRK Nizam menyebutkan, kantor Capem Tangkerang merupakan kantor baru yang baru diresmikan. Sebelumnya kantor Capem Tangkerang ini beralamat di Jalan Imam Munandar No. 162. Penggunaan gedung baru juga sesuai dengan izin OJK Riau, pada 15 Januari 2015 lalu.
"Khusus Capem ini telah memiliki aset sebesar Rp 182 miliar lebih dan menyalurkan kredit sebesar Rp 158 miliar dan laba di akhir tagun 2014 kemarin mencapai Rp 15,1 miliar. Dengan kinerja ini manajemen merasa perlu kantor yang lebih baik sehingga pelayanan dapat lebih ditingkatkan serta memberikan kenyamanan kepada nasabah dalam bertransaksi," katanya.
Selanjutnya Nizam mengatakan, BRK akan memperkuat sistim pembayaran, dengan menaikkan fitur- fitur yang ada di BRK. Sehingga akan setara dengan Bank- Bank papan atas di Indonesia, dan dari segi kredit akan memperkuat pada UMKM. Pada tahun ini, BRK juga sedang melakukan survei untuk membuka kantor di Jakarta. Dan itu juga akan lebih banyak digunakan untuk mencari dana agar komposisi dana di BRK lebih baik dari sebelumnya.
Selain dihadiri Walikota Pekanbaru, pada kesempatan peresmian yang ditandai dengan pengguntingan pita tersebut, juga hadir Komisaris BRK, Sarjono Amnan, perwakilan Kepala Bank Indonesia Provinsi Riau, Asisten III Setdako Pekanbaru Dastrayani Bibra, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan, Camat dan Lurah lingkup Kecamatan Bukit Raya, Pegawai BRK, dan nasabah BRK.***